Tuntut Perbaikan Pendidikan, Masyarakat dan Mahasiswa Geruduk DPRD Bulukumba

dprd-bulukumba

Wakil Ketua I DPRD Bulukumba, Fahidin HDK Menemui Massa Aksi. (Foto: Istimewa)

BERITA.NEWS, Bulukumba – Sejumlah masyarakat yang tergabung dalam Aliansi Masyarakat Bersatu (Asatu) bersama organisasi kemahasiswaan di Bulukumba menggelar aksi unjuk rasa di depan Kantor DPRD Kabupaten Bulukumba, Jumat (2/5/2025).

Mereka menuntut DPRD Bulukumba agar lebih proaktif dalam mendukung dan mengawasi program pendidikan serta menolak kebijakan pemerintah pusat yang dinilai tidak berpihak kepada rakyat.

Jenderal Lapangan Asatu, AM Tri Wahyudi Nur, menyampaikan bahwa momen Hari Pendidikan Nasional harus menjadi titik refleksi serius terhadap kondisi pendidikan, khususnya di Bulukumba.

Ia menyoroti sejumlah fasilitas pendidikan yang rusak dan mendesak perbaikan segera.

“Beberapa sekolah di Bulukumba sudah sangat memprihatinkan. Kami meminta DPRD untuk turun tangan dan benar-benar memperhatikan kondisi ini,” tegas Tri Wahyudi Nur.

Selain kerusakan fasilitas, massa juga menyoroti pembangunan sarana pendidikan yang tidak sesuai standar.

Mereka menuntut investigasi terhadap dugaan penyimpangan dalam penggunaan Dana Alokasi Khusus (DAK) tahun 2024 di Dinas Pendidikan Bulukumba.

Baca Juga :  Upacara Hardiknas Bulukumba 2025 Kental Nuansa Adat Kajang, Wabup Serahkan Penghargaan Pendidikan

“Ada indikasi pungli dan proyek pembangunan yang tak sesuai mutu. Kami meminta DPRD melakukan pengawasan ketat,” ujar salah satu demonstran.

Dalam kesempatan yang sama, Aliansi Pemuda Mahasiswa Bulukumba juga menyuarakan penolakan terhadap sejumlah program dari pemerintah pusat.

Mereka menilai kebijakan tersebut merugikan masyarakat dan mengurangi kepercayaan publik.

“Kami menuntut agar program-program yang tidak berpihak kepada rakyat segera dihentikan. Kebijakan seperti ini sangat merugikan kami sebagai masyarakat,” ungkap salah satu perwakilan mahasiswa.

Menanggapi aksi tersebut, Wakil Ketua I DPRD Bulukumba, Fahidin HDK, menyatakan bahwa seluruh aspirasi telah dicatat dan akan ditindaklanjuti sesuai prosedur.

“Kami akan menyampaikan semua tuntutan ini ke pihak terkait dan bahkan ke tingkat pusat agar menjadi bahan pertimbangan dalam kebijakan ke depan,” kata Fahidin.

Comment