BERITA.NEWS, Sinjai – Warga di Kecamatan Sinjai Timur dan Tellulimpoe, Kabupaten Sinjai, mengeluhkan kondisi jalan yang rusak parah dan minim penerangan.

Keluhan ini mencuat saat anggota DPRD Sinjai dari Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Muh Dahlan, melakukan kegiatan reses masa sidang III tahun 2025, Kamis (23/10/2025).

Dalam kunjungannya ke sejumlah titik di Daerah Pemilihan (Dapil) II, Muh Dahlan mendengar langsung berbagai aspirasi masyarakat yang mendesak perhatian serius dari pemerintah daerah.

Mayoritas warga mengeluhkan infrastruktur jalan yang berlubang dan lampu penerangan jalan yang nyaris tak ada di beberapa desa.

“Kami butuh penerangan jalan, khususnya di Dusun Bontorihu, Desa Saukang hingga jalan menuju Desa Kaloling. Selain itu, jalan di wilayah kami sudah lama rusak dan belum juga diperbaiki,” ujar Awal, warga Desa Saukang, dengan nada penuh harap.

Ia menambahkan bahwa kondisi tersebut tidak hanya mengganggu kenyamanan, tetapi juga mengancam keselamatan warga, terutama pada malam hari.

Warga juga berharap agar ruas jalan Dompili–Kaloling serta jalan Linrung Desa Saukang dapat masuk dalam prioritas pembangunan tahun 2026.

Menanggapi hal tersebut, Muh Dahlan menegaskan bahwa pihaknya akan menyuarakan langsung aspirasi tersebut ke pemerintah daerah agar segera ditindaklanjuti.

“Kami berkomitmen memperjuangkan kebutuhan masyarakat, terutama perbaikan jalan dan penerangan yang sangat vital untuk keselamatan warga. Ini akan menjadi perhatian serius kami di DPRD,” tegas legislator PKS itu.

Ia berharap, dengan dukungan masyarakat dan perhatian pemerintah, pembangunan infrastruktur publik dapat segera terealisasi, sehingga aktivitas ekonomi dan sosial warga bisa berjalan lebih lancar dan aman.

Kunjungan reses ini menjadi salah satu bentuk tanggung jawab wakil rakyat untuk mendengarkan langsung keluhan masyarakat sekaligus memastikan aspirasi warga tidak berhenti di ruang pertemuan, tetapi benar-benar diwujudkan dalam kebijakan pembangunan daerah.