Operasi Patuh 2019, Satlantas Polres Gowa Sosialisasi ke Pelajar

Kanit Dikyasa Satlantas Polres Gowa Ipda H Misbar, sosialisasikan Operasi Patuh 2019 kepada para pelajar di Gowa. (BERITA.NEWS/ACP).

Kanit Dikyasa Satlantas Polres Gowa Ipda H Misbar, sosialisasikan Operasi Patuh 2019 kepada para pelajar di Gowa. (BERITA.NEWS/ACP).

BERITA.NEWS, Gowa – Satuan Lalu Lintas Polres Gowa menggelar Operasi Patuh 2019 dimulai hari ini Kamis 29 Agustus 2019 hingga 11 September 2019 mendatang.

Kanit Dikyasa Satlantas Polres Gowa Ipda H Misbar, menemui  para pelajar yang hendak pulang sekolah guna mensosialisasikan operasi patuh 2019.

Dalam kesempatannya, Kanit Dikyasa mengimbau kepada seluruh pelajar untuk tertib berlalu lintas. “Adik-adik pelajar, mulai tanggal 29 Agustus hingga 11 September mendatang, Kepolisian akan menggelar Operasi Patuh yang menyasar para pelanggar lalu lintas. Untuk itu, bagi yang belum berusia 17 tahun, sebaiknya tidak membawa kendaraan ke sekolah karena belum memiliki SIM,” jelasnya.

Sementara itu, Kaur Bin Ops (KBO) Satlantas Polres Gowa, Iptu Dayu Arry mengatakan, operasi yang berlangsung selama dua minggu ini serentak digelar di seluruh Indonesia.

“Operasi Patuh mulai dilaksanakan Kamis hari ini. Untuk itu, kami imbau seluruh masyarakat agar tertib dalam berlalu lintas,” tutur Iptu Dayu Arry.

Iptu Dayu menjelaskan, jika  sasaran penindakan dalam operasi ini yang meliputi, pengendara sepeda motor yang tidak menggunakan helm, pengemudi roda empat yang tidak menggunakan sabuk pengaman, dan pengemudi yang membawa kendaraan melebihi kecepatan.

“Sasaran lainnya yakni pengemudi motor melawan arus, pengemudi yang masih dibawah umur, pengemudi yang mabuk saat mengendarai motor, dan pengemudi yang menggunakan HP saat mengendarai kendaraan, serta kendaraan yang menggunakan lampu strobo, rotator dan sirine,” jelas Iptu Dayu.

KBO Satlantas Polres Gowa ini pun meminta kepada seluruh masyarakat untuk mematuhi segala aturan dalam berlalu lintas.

“Dengan sosialisasi yang telah dilakukan ini, kami harap masyarakat paham dan tidak akan melakukan pelanggaran berlalu lintas, sehingga tidak terjaring saat Ops Patuh digelar,” tambahnya.

  • ACP

Comment