Sosialisasi SLF, Distaru Makassar Tekankan Keamanan dan Kelayakan Bangunan

Dinas Penataan Ruang (Distaru) Makassar kembali menggelar Sosialisasi SLF (dok)

BERITA.NEWS,Makassar- Bidang Tata Bangunan Dinas Penataan Ruang Kota Makassar kembali menggelar Sosialisasi Sertifikat Laik Fungsi (SLF) dengan tema “Regulasi dan Ketentuan Teknis Sertifikat Laik Fungsi (SLF)”. Kamis (13/11/2025).

Kegiatan ini dilaksanakan di Grand Tulip Essential Hotel, Jalan Sultan Hasanuddin, Makassar, sebagai bagian dari upaya berkelanjutan pemerintah dalam memastikan ketertiban dan kelayakan bangunan di kota ini.

Acara dibuka oleh Kepala Bidang Tata Bangunan Distaru Makassar, Syaifuddin Sidjaya, dan dihadiri oleh pimpinan OPD terkait, camat dan lurah se-Kota Makassar, para pelaku usaha, pemilik bangunan, konsultan atau pengkaji teknis, asosiasi profesi jasa konstruksi, awak media, serta masyarakat umum. Antusiasme peserta menggambarkan pentingnya SLF sebagai syarat utama keberlanjutan bangunan yang aman dan sesuai aturan.

Dalam sambutan Kepala Dinas Penataan Ruang Kota Makassar yang diwakili oleh Syaifuddin Sidjaya, disampaikan bahwa Sertifikat Laik Fungsi atau SLF merupakan salah satu instrumen penting dalam penyelenggaraan bangunan gedung.

Baca Juga :  Distaru Makassar Sosialisasi Reformasi Perizinan IMB ke PBG

“SLF berfungsi untuk memastikan bahwa setiap bangunan telah memenuhi persyaratan administratif dan teknis, serta layak digunakan sesuai fungsinya,” ucapnya.

Ia menekankan bahwa kelayakan bangunan menjadi aspek vital dalam menjamin keselamatan, kenyamanan, kesehatan, serta keberlanjutan lingkungan bagi masyarakat Kota Makassar.

Lebih lanjut, Syaifuddin menjelaskan bahwa SLF bukan hanya persyaratan administratif, tetapi juga bentuk perlindungan bagi masyarakat. Pemenuhan standar teknis bangunan melalui proses SLF dinilai mampu meminimalisasi risiko dan memastikan setiap bangunan dapat berfungsi sebagaimana mestinya sesuai ketentuan yang berlaku.

Menutup sambutannya, Kepala Dinas Penataan Ruang Kota Makassar berharap bahwa kegiatan sosialisasi ini mampu memberikan manfaat besar bagi seluruh peserta. Ia menyampaikan harapan agar kegiatan ini.

“memperkuat koordinasi antara pemerintah dan masyarakat, serta menjadi bagian dari upaya bersama untuk mewujudkan Makassar sebagai Kota Dunia yang Inklusif, berdaya saing dan berkelanjutan,” pungkasnya.

Comment