BERITA.NEWS, Makassar – Sebanyak 100 ton bantuan beras telah disalurkan ke 24 kabupaten dan kota se-Sulsel untuk mengatasi dampak pandemi Covid-19 yang dirasakan masyarakat. Apalagi daerah yang mengalami PPKM.
“Bantuan sebanyak 100 ton, untuk 24 kabupaten/kota. Tapi kita pilih yang positifnya tingginya, levelnya juga lebih tinggi 4, kemudian nanti kita pilih yang 3,” sebutnya.
Menurutnya, beras 100 Ton merupakan bantuan awal pemerintah dan memberi semangat kepada warga terdampak di tengah pembatasan dan pengetatan yang dilakukan di masa pandemi.
“Kita tahu kemarin ada sedikit pengetatan wilayah di perbatasan-perbatasan dan beberapa titik. Dengan itu, tentu kita juga harus mensupport dari segi bantuan-bantuan logistik. Tentu bantuan ini adalah dari provinsi bersama Bulog, tidak lain untuk membantu masyarakat,” ujarnya.
Dalam hal bantuan cadangan beras ini, pemerintah provinsi akan melakukan pengiriman langsung ke kabupaten/kota. Selanjutnya, kabupaten/kota menjadi ujung tombak penyaluran, termasuk data penerima diberikan kepada provinsi.
“Kepada 24 kabupaten/kota untuk membantu kami dalam pendataan dan kami akan membantu dari segi logistik sebagaimana permintaan kabupaten/kota,” ucapnya.
Ia juga mengajak partisipasi masyarakat dalam penanganan Covid-19 yang memiliki kemampuan secara materil untuk ikut membantu.
“Dengan hadirnya semua, instansi vertikal mulai dari Bulog sampai kementrian-kementerian, kemudian pengusaha swasta dan sebagainya, kabupaten-kota, alhamdulillah kita inshaallah akan dengan mudah dan bisa meringankan beban saudara-saudara kita yang terdampak,” tuturnya.
- Andi Khaerul


Comment