BERITA.NEWS, SINJAI – Peningkatan kasus penipuan dengan modus online memang menjadi salah satu tantangan serius di era digital, termasuk di Kabupaten Sinjai.

Kasus penipuan online ini marak terjadi, baik melalui telepon genggam maupun media sosial, sudah banyak merugikan korbannya.

Menanggapi hal itu, Kapolres Sinjai AKBP Harry Azhar melalui Kasat Reskrim Polres Sinjai, Iptu Andi Rahmatullah langsung memberikan himbauan kepada masyarakat.

Ia meminta masyarakat Sinjai untuk lebih berhati-hati dalam menerima pesan atau informasi dari telepon genggam maupun media sosial.

“Jangan mudah percaya begitu saja, apalagi jika berkaitan dengan iming-iming hadiah atau keuntungan besar yang terlihat tidak masuk akal,” ujarnya. Selasa (3/12/2024).

Andi Rahmatullah juga menekankan pentingnya verifikasi terhadap setiap informasi yang diterima atau didapatkan.

“Jangan sampai Anda menjadi korban penipuan yang dilakukan oleh oknum tidak bertanggung jawab,” tambahnya.

Modus penipuan juga sering kali mengatasnamakan pejabat atau institusi tertentu untuk mengelabui korban.

Olehnya itu, pastikan dan selalu waspada serta tidak memberikan informasi penting seperti nomor rekening atau kode OTP kepada siapapun.

Ia juga mengingatkan masyarakat untuk segera melapor ke Polres Sinjai jika menemukan indikasi penipuan.

“Laporkan jika ada yang mencurigakan. Kami siap membantu dan menindaklanjuti setiap laporan dari masyarakat,” tegasnya.

Penipuan online tidak hanya merugikan korban secara materi tetapi juga menimbulkan trauma psikologis.

Oleh karena itu, partisipasi aktif masyarakat dalam mengantisipasi kejahatan ini sangat dibutuhkan.

Beberapa tips dan langkah penting untuk menghindari penipuan online sebagai berikut:

1. Edukasi Masyarakat

Kampanye rutin tentang modus penipuan online melalui berbagai media, termasuk sosialisasi di tingkat desa dan sekolah, dapat meningkatkan kesadaran.

2. Kolaborasi Komunitas dan Pemerintah

Kerja sama dengan pemerintah daerah dan organisasi masyarakat untuk menyebarluaskan informasi terkait modus penipuan terbaru dapat menjadi langkah proaktif.

3. Pelaporan Cepat

Mendorong masyarakat untuk segera melapor jika menemukan potensi penipuan agar pihak kepolisian dapat mengambil tindakan cepat dan mencegah korban lainnya.

4. Teknologi dan Regulasi

Mengembangkan mekanisme pelaporan online dan peningkatan regulasi terkait perlindungan data pribadi juga menjadi kunci penting dalam meminimalisir kejahatan semacam ini.

5. Hindari Unduh Aplikasi Asal

Jangan sembarangan mengunduh aplikasi dari sumber yang tidak terpercaya.

Langkah-langkah pencegahan yang disampaikan oleh Kasat Reskrim Polres Sinjai sangat relevan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya kehati-hatian dalam berinteraksi di dunia maya.

Melalui langkah-langkah ini, diharapkan masyarakat Kabupaten Sinjai dapat terhindar dari berbagai ancaman penipuan yang terus berkembang di era digital. (*)