BERITA.NEWS, Jakarta– Wakil Ketua KPK, Saut Sitmorang, tarik diri dari pimpinan KPK setelah Komisia III DPR memilih Irjen Firli Bahuri menjadi pimpinan baru KPK.

Wakil Ketua DPR Fahri Hamzah sangat setuju dengan Presiden Joko Widodo yang mengatakan pengunduran diri Saut sebagai hak pribadi.

“Terkait mundurnya pimpinan KPK saya terus terang sangat setuju dengan pandangan Pak Jokowi yang mengatakan itu hak pribadi orang masing-masing. Silakan saja mengambil keputusan,” kata Fahri, kepada wartawan di Gedung Senayan, Jumat (13/9/2019).

Fahri menilai langkah yang diambil Saut dengan mengudurkan diri itu sudah tepat, kala dirinya merasa tidak bisa menyesuaikan diri. Fahri mengatakan pengunduran diri Saut tidak perlu dipermasalahkan karena menurutnya jabatan Saut akan segera berahir.

“Tetapi memang harus orang itu kalau tidak bisa menyesuaikan diri ya memang sebaiknya dia mundur. Tapi kan masalahnya waktu untuk pergantian kepemimpinan itu tinggal hitungan hari karena pimpinan KPK yang baru sebenarnya memang sudah ada. Jadi tidak ada masalah dan saya kira waktu akan berjalan dengan lancar,” jelas Fahri.

Fahri juga berharap Wadah Pegawai (WK) KPK membubarkan diri dan segera menyesuaikan diri. Ia mengatakan WK adalalah bagian dari Korpri.

“Saya mohon kepada teman-teman pegawai KPK untuk menyesuaikan diri, dalam pengertian menyesuaikan diri dengan pimpinan gitu, karena itu wadah pegawai itu seharusnya dibubarkan itu. Semua sudah menjadi anggota Korpri dan sekarang semuanya seperti kata presiden semua harus menjadi ASN ya harus menyesuaikan diri lah,” pangkas Fahri. (JAB)