BERITA.NEWS, Parepare – Organisasi Kesehatan Dunia (WHO) telah menyatakan wabah Novel Coronavirus 2019 (Virus Corona) sebagai situasi darurat global.

Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Andi Makkasau Kota Parepare melalui Ketua Komite Medik RSUD Andi Makkasau Kota Parepare, dr Mahyuddin Rasyid mengungkapkan bahwa hal yang pertama harus dipahami yakni sistem penyebaran dari virus corona.

“Pertama kita harus paham dulu bagaiamana sistem penyebaran dari novel coronavirus 2019 (virus corona). Penyebaran virus ini sangat sporadis yaitu dengan melalui bersin dan batuk dari orang yang menderita atau terjangkit vius ini. Dengan kata lain, penyebaran virus corona ini transmisi penyebarannya melalui udara dan mampu juga melalui makanan,” ungkap dr Mahyuddin.

dr Mahyuddin mengatakan, masyarakat tidak boleh memandang enteng dengan munculnya wabah dari virus corona ini, namun masyarakat juga tidak usah panik. Yang jelasnya, seluruh stakeholder terkait mesti memiliki persiapan.

“Dengan munculnya wabah seperti ini, kita tidak dapat memandang enteng dan juga tidak usah panik. Yang jelas, kita mesti punya semacam persiapan yakni kerja sama dari semua stakeholder yang ada sesuai dengan perannya masing-masing,” ujarnya.

Mahyuddin berpesan kepada masyarakat Kota Parepare pada khususnya dan masyarakat Indonesia pada umumnya untuk tetap waspada.

“Saya berpesan kepada masyarakat untuk tetap waspada, terutama saat melakukan kontak dengan orang yang baru saja tiba dari daerah endemik yakni Wuhan, China,” pesannya.

. Wahyu Ady Saputra