Pemilik Lahan Pasar Rakyat Malolo akan Polisi kan Kadisperindag Takalar

Kadisperindag Kabupaten Takalar Muhammad Iskandar Adam, Rabu (24/4/2019).

Kadisperindag Kabupaten Takalar Muhammad Iskandar Adam, Rabu (24/4/2019).

KABAR.NEWS, Takalar – Ahli waris pemilik lahan Pasar Rakyat yang dibangun Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) Kabupaten Takalar akan melaporkan Kepala Dinas Disperindag ke Kepolisian Resort Takalar.

Dilaporkannya Kadisperindag lantaran pembangunan pasar Rakyat yang sudah rampung seratus persen dan sudah diserahterimakan, namun pembayaran pembebasannya belum terbayarkan.

“Ia, rencana besok saya laporkan Pak Kadis di Polres Takalar, karena sudah berapa bulan semenjak sudah diserahterimakan pasar Rakyat Malolo belum terbayarkan,” kata ahli waris pemilik lahan Pasar Rakyat Malolo, Muh Arif Daeng Beta saat dikonfirmasi, Rabu (24/4/2019).

Sebagaimana diberitakan sebelumnya, jika Kadisperindag Takalar, Muh Iskandar Adam diduga belum membayarkan lahan milik Sari Daeng Sati yang dibanguni Pasar Rakyat Malolo, di Desa Ko’mara, Kecamatan Polongbankeng Utara (Polut), Takalar.

“Sebelum dibangun ini Pasar Rakyat Malolo orang tua saya dijanji sama Kadis Perindag akan dibayarkan lahannya sebesar Rp50 juta, tetapi kenyataannya hingga Pasar ini sudah diserahterimakan uang Rp50 juta itu tak kunjung kami terima,” kata Muh Arif Daeng Beta.

Diketahui, lahan yang berukuran 34 are itu dibanguni Pasar Rakyat yang sumber dananya dari APBN kurang lebih Rp5 miliar. Lahan itu milik Sari Daeng Sati.

“Sudah tiga kali datang ke rumah, hari pertama dan kedua tidak dikasi yang aslinya saya sampaikan ke ibu saya berikan saja copynya. Tapi hari ketiga sudah memaksa, akhirnya orang tua ku berikan mi karena ada cucu ibu saya yang dampingi Kadis untuk membujuk orang tua ku,” urai Arif Daeng Beta.

Lanjut dijelaskan Muh Arif Daeng Beta,” Baru tidak ada lagi di kasi bukti tanda terima penyerahan surat tanah sama orang tuaku,” tambah Arif Daeng Beta.

Kadis Perindag Takalar, Muh Iskandar Adam yang berusaha dikonfirmasi di kantornya tak berhasil ditemui, pesan yang dikirimkan ke WhatSapp nya pun aktif namun enggang dibalas.

  • AK

Comment