BERITA.NEWS, Maros – Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Maros menjalin kerjasama strategis dengan Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Maros dalam upaya meningkatkan program pembinaan kemandirian bagi warga binaan.

Perjanjian kerjasama ini resmi ditandatangani pada Senin (10/03/2025) di Ruang Kepala Lapas Kelas IIB Maros, dengan dihadiri jajaran pejabat terkait serta Plt. Kepala DLH Kabupaten Maros, Amiruddin.

Kolaborasi ini bertujuan membekali warga binaan dengan keterampilan di bidang pengelolaan lingkungan, termasuk pengolahan sampah, pembuatan kompos, serta penghijauan di lingkungan lapas.

Program ini tidak hanya menjadi sarana pembinaan, tetapi juga diharapkan mampu memberikan keterampilan praktis yang berguna bagi warga binaan setelah mereka bebas dan kembali ke masyarakat.

Salah satu fokus utama dalam pelatihan ini adalah pengelolaan sampah yang efektif dan ramah lingkungan.

Para warga binaan akan mendapatkan pelatihan dalam memilah sampah organik dan anorganik, mendaur ulang limbah, serta mengolah sampah organik menjadi kompos yang dapat dimanfaatkan untuk penghijauan di area lapas.

Kepala Lapas Maros, Ali Imran, menyampaikan apresiasinya terhadap kerja sama ini dan menegaskan pentingnya pembinaan yang produktif bagi warga binaan.

“Kami berharap, melalui program ini, warga binaan tidak hanya mendapatkan keterampilan baru, tetapi juga kesadaran akan pentingnya menjaga lingkungan. Ini bisa menjadi bekal berharga bagi mereka setelah kembali ke masyarakat,” ujar Imran.

Senada dengan itu, Plt. Kepala DLH Kabupaten Maros, Amiruddin, menegaskan komitmen pihaknya dalam memberikan pendampingan serta pelatihan secara berkelanjutan.

“Kami siap mendukung program ini agar warga binaan memperoleh ilmu yang aplikatif dan bermanfaat. Selain menciptakan lingkungan yang lebih bersih di dalam lapas, program ini juga memberikan keterampilan yang dapat mereka manfaatkan setelah bebas nanti,” katanya.

Dengan adanya kerjasama ini, diharapkan terjadi sinergi yang kuat antara Lapas Maros dan DLH Kabupaten dalam membangun lingkungan yang lebih bersih, hijau, serta menciptakan warga binaan yang lebih mandiri dan siap berkontribusi positif di masyarakat.