BERITA.NEWS, MAKASSAR – Kalapas Kelas I Makassar, Teguh Pamuji, menyelenggarakan briefing kepada Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP).
Briefing ini sebagai langkah Lapas Makassar untuk mendukung implementasi 13 Program Akselerasi Menteri Imigrasi dan Pemasyarakatan.
Kegiatan yang berlangsung pada Senin (25/11/ 2024) ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Ka. KPLP, Komandan Jaga, JFT Pengamanan, serta perwakilan WBP dari seluruh blok.
Dalam arahannya, Teguh menyoroti poin utama dari program akselerasi, yakni pemberantasan peredaran narkoba serta berbagai modus penipuan yang melibatkan Lapas dan Rutan.
Ia mengimbau seluruh WBP untuk menjauhi narkoba, mematuhi peraturan, dan aktif berpartisipasi dalam kegiatan pembinaan yang diselenggarakan.
“Saya berharap selama menjalani pidana di dalam Lapas, lebih mentaati peraturan termasuk dalam hal ini mengikuti kegiatan pembinaan dengan sebaik-baiknya,” harapnya.
Lebih lanjut, Teguh menegaskan komitmen Lapas Makassar untuk bebas dari handphone, pungutan liar, dan narkoba.
“Tidak ada toleransi sedikitpun terhadap narkoba dan akan ditindak lanjuti dengan tegas bagi yang melanggar aturan yang berlaku,” tegasnya.
Ia menegaskan bahwa pelanggaran terhadap aturan tersebut akan ditindak dengan tegas.
Menurutnya, briefing ini tidak hanya merealisasikan program kementerian, tetapi juga bertujuan menciptakan lingkungan Lapas yang bersih, aman, dan memberikan kontribusi positif bagi masyarakat.
Langkah ini merupakan salah satu bentuk nyata komitmen Lapas Makassar dalam mendukung visi kementerian untuk mewujudkan reformasi sistem pemasyarakatan di Indonesia. (*)
Comment