BERITA.NEWS, SINJAI – Prabowo Subianto telah resmi melantik jajaran kabinet Merah Putih pada 21 Oktober 2024, dengan tujuh Menko, 41 menteri, dan enam pejabat setingkat menteri.
Pelantikan di Istana Negara ini menandakan awal masa pemerintahan Prabowo-Gibran untuk periode 2024-2029 dimulai.
Salah satu hal menarik adalah Partai Golkar, yang menempati posisi menteri terbanyak dalam kabinet Merah Putih ini.
Hal ini dipandang sebagai peluang besar bagi tokoh-tokoh lokal seperti Hj. Andi Kartini Ottong sebagai Ketua DPD II Partai Golkar Kabupaten Sinjai.
Selain itu, peluang besar bagi Andi Kartini selaku calon Bupati Sinjai bersama pasangannya, Muzakkir untuk menjalankan visi dan misinya kelak.
Melalui juru bicara paslon bupati dan wakil bupati Sinjai, Wahyu mengatakan hal itu menjadi jalan terbaik bagi BERAKARMI untuk mewujudkan seluruh program yang disiapkannya.
“Dengan segudang pengalaman yang dimiliki Andi Kartini, tentu dengan peluang yang terbuka nantinya akan dimanfaatkan oleh beliau untuk membangun Sinjai kedepan,” jelasnya.
Wahyu percaya bahwa Andi Kartini mempunyai relasi dan kedekatan dengan pengurus DPP Partai Golkar begitupun dengan calon Wakilnya, Muzakkir.
Muzakkir merupakan kader Hambalang angkatan pertama Gerindra Masa Depan (GMD) dan loyal terhadap partai.
“Salah satu kandidat cawabup Sinjai yang hadiri langsung pelantikan dan pisah sambut presiden RI di Istana Negara dengan Id Card Official hanya Muzakkir,” ungkapnya.
Dengan dukungan kuat dari pemerintah pusat dan koneksi ke pengurus partai Golkar dan Gerindra, pasangan ini dianggap memiliki peluang besar dalam Pilkada Sinjai 2024.
Selain itu, paslon BERAKARMI saat ini didukung oleh sejumlah Menteri dari Partai Golkar 8 orang, partai PKB 3 orang dan Partai Gelora 2 orang.
Diketahui, Partai koalisi paslon BERAKARMI di Pilkada Sinjai yakni Golkar, PKB, Gelora dan Hanura. (*)
Comment