BERITA.NEWS, Barru – Polisi terus mengusut kasus penemuan benda mirip dinamit di jalur trans Sulawesi KM 42, Kecamatan Balusu, Kabupaten Barru, Sulawesi Selatan, Jumat (27/12/2019).

Setelah Tim Gegana dari Polda Sulawesi Selatan yang datang ke lokasi kejadian langsung melakukan sterilisasi dan pengecekan langsung terhadap benda tersebut, ternyata itu bukanlah bom atau dinamit, tapi gabus yang dibuat mirip dinamit.

Kapolres Barru AKBP Willy Abdillah mengungkapkan bahwa benda tersebut bukan merupakan bom atau dinamit, hanya memang dibuat sengaja mirip rangkaian sebuah dinamit oleh pihak tertentu.

“Hasil dari olah TKP oleh tim jibom, benda yang ditemukan tersebut bukan bom dan merupakan rangkaian yang memang sepertinya itu sengaja dibuat mirip dengan rangkaian sebuah bom. Untuk saat ini kami akan melakukan penyelidikan lebih lanjut,” ungkap AKBP Willy, Jumat (27/12).

Willy mengatakan pihaknya telah meminta keterangan enam orang saksi yang kini masih dilakukan introgasi.

“Saksi-saksi yang kita temukan sebanyak enam orang dan itu masih dalam proses introgasi. Setelah dilakukan introgasi terhadap keenam saksi tersebut, baru dapat kita simpulkan apa motif dari pembuatan benda mirip bom tersebut,” ujarnya.

Diketahui, benda mirip dinamit yang ditemukan itu ternyata bukanlah dinamit atau bom. Benda itu hanya merupakan dua buah kabel yang masing-masing tidak terhubung, kemudian ada gulungan kertas yang di dalamnya terdapat gabus.

Diketahui, benda yang mirip dinamit menggegerkan warga Kecamatan Balusu, Kota Barru. Bahkan sempat memacetkan arus lalulintas di Trans Sulawesi tersebut.

. Wahyu Ady Saputra