BULUKUMBA, BERITA.NEWS – Kabupaten Bulukumba merayakan Hari Ulang Tahun (HUT) ke-65 dengan peluncuran logo resmi yang sarat akan makna mendalam.
Logo tersebut telah menarik perhatian masyarakat luas dengan desainnya yang mencerminkan semangat kolaborasi dan pembangunan berkelanjutan, sesuai visi pemerintahan saat ini di bawah kepemimpinan Bupati Andi Muchtar Ali Yusuf dan Wakil Bupati Andi Edy Manaf.
Peluncuran logo ini disampaikan oleh Kabid Humas Diskominfo Bulukumba, Andi Ayatullah Ahmad, Minggu (26/1/2025). Menurutnya, logo HUT ke-65 ini lebih dari sekadar simbol visual.
“Logo ini menjadi representasi semangat kolaborasi dan kerja bersama yang telah kita bangun selama ini. Dengan tema ‘Ketahanan Pangan untuk Pembangunan Berkelanjutan’, kami mengajak seluruh masyarakat Bulukumba untuk menjaga ketahanan pangan sebagai fondasi kemajuan daerah,” ujar Andi Ayatullah Ahmad.
Makna Mendalam Logo HUT Bulukumba ke-65
Logo HUT ke-65 ini sarat dengan nilai budaya dan filosofi yang mendalam.
Salah satu elemen utamanya adalah penggunaan huruf lontara berbentuk abugida Pa-Ja-Ma, yang melambangkan semangat pekerja keras dan kebersamaan masyarakat Bulukumba untuk mencapai kemajuan daerah.
Logo ini juga membawa slogan “Food Secure For Sustainable Development” atau “Ketahanan Pangan untuk Pembangunan Berkelanjutan”.
Pesan ini menjadi pengingat pentingnya ketahanan pangan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, kesejahteraan sosial, dan keberlanjutan lingkungan.
Warna emas dan oranye yang mendominasi logo ini pun dipilih dengan pertimbangan khusus. Warna emas melambangkan kemurnian, keabadian, dan keberhasilan yang telah diraih Kabupaten Bulukumba selama 65 tahun perjalanannya. Sedangkan warna oranye memberikan nuansa kreatif, semangat, dan optimisme untuk melangkah menuju masa depan yang lebih baik.
Karya ASN Lokal yang Membanggakan
Logo HUT ke-65 Bulukumba ini dirancang oleh Akhri Jetendra Djachrir, seorang ASN Pemerintah Kabupaten Bulukumba.
Dalam keterangannya, Tendra, sapaan akrabnya, mengungkapkan rasa bangganya karena dapat berkontribusi dengan mengangkat identitas lokal melalui karyanya.
“Penggunaan elemen lontara adalah bentuk penghormatan terhadap budaya Sulawesi Selatan, yang dikenal dengan prinsip kejujuran, tekad kuat, dan nilai-nilai luhur,” ujarnya.
Tendra juga menjelaskan bahwa angka 65 yang terintegrasi dalam logo merujuk pada usia Kabupaten Bulukumba yang telah berdiri sejak 4 Februari 1960.
Hari tersebut resmi ditetapkan sebagai hari jadi Kabupaten Bulukumba berdasarkan Peraturan Daerah Nomor 13 Tahun 1994.
Semangat Kolaborasi untuk Masa Depan
Logo HUT ke-65 ini menjadi simbol perjalanan panjang Kabupaten Bulukumba, yang terus berupaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan.
Dengan mengusung tema ketahanan pangan, logo ini mengajak seluruh elemen masyarakat untuk terus berkolaborasi dan menjaga semangat gotong royong demi masa depan Bulukumba yang lebih cerah.
Selamat ulang tahun, Kabupaten Bulukumba! Mari terus bersatu dan melangkah bersama untuk membangun daerah yang lebih maju dan sejahtera.
Comment