BERITA.NEWS, Bulukumba – Bupati Bulukumba Andi Muchtar Ali Yusuf mengaku terpukau dengan antusiasme warga menyaksikan partai final turnamen sepak bola Bupati Cup 3 Zona Kecamatan Gantarang.

Andi Utta sapaan Bupati Bulukumba itu, akan terus mendorong kemajuan sepak bola Bulukumba.

Menurutnya sudah tiga tahun berturut-turut dihelat turnamen sepak bola Bupati Cup Bulukumba.

Even olahraga yang juga merupakan momen menyambut perayaan HUT RI, diawali dengan kompetisi di masing-masing tingkat kecamatan.

Selama tiga tahun itu, Andi Utta benar-benar melihat animo masyarakat dalam mendukung tim kesayangannya berlaga.

Apalagi di laga final zona Gantarang pada Jumat (2/8/2024) kemarin, antara Kelurahan Matekko kontra Desa Gattareng.

Andi Utta hadir dan menutup Bupati Cup 3 Bulukumba Zona Gantarang di lapangan Ponre, Kelurahan Matekko, Jumat 2 Agustus 2024.

“Saya salut. Penonton luar biasa. Ini pertama kali saya melihat penonton seramai ini selama dilaksanakan Bupati Cup tahun ini,” kata Andi Utta.

Bupati berlatar pengusaha yang dikenal banyak kerja kurang bicara ini, menyebutkan pentingnya nilai-nilai sportivitas di lapangan.

Baginya menang dan kalah itu hal biasa, yang utama adalah silaturahmi di antara para pemain maupun suporter.

“Selamat bagi tim pemenang dan menjadi juara di tingkat kecamatan ini. Semoga terus memacu untuk lebih baik lagi ke depan,” ungkap Andi Utta.

Ia berharap bagi tim yang belum berhasil memenangkan Bupati Cup tingkat kecamatan ini, semoga terus berlatih maksimal.

“Insya Allah even ini akan terus berlanjut. Setuju?,” tanya Andi Utta, kemudian dijawab setuju.

Di akhir sambutannya, ia menyinggung kondisi Tribun di lapangan Ponre. Menurut Andi Utta, tribun ini tidak representatif dan harus dikerja ulang.

“Mungkin Tribun di lapangan ini sudah harus diganti. Saya inginkan Tribun di kecamatan sama konsepnya dengan lapangan Pemuda cuma lebih kecil,” imbuhnya.

Sementara itu, Camat Gantarang Ahmad Yusri mengungkapkan bahwasanya sepak bola merupakan olahraga paling merakyat.

Sehingga di Kecamatan Gantarang, kata Ahmad Yusri, sepak bola selalu dipadati oleh penonton.

“Semoga apa yang disampaikan oleh Bapak Bupati tentang tribun lapangan, bisa segera terwujud,” jelasnya.

Diketahui, babak final antara Kelurahan Matekko Vs Desa Gattareng disaksikan ribuan penonton. Laga yang berlangsung dramatis ini, dimenangkan oleh tim Desa Gattareng.

Di waktu normal, kedua tim bermain imbang 1-1. Matekko tertinggal lebih dulu lewat gol anak-anak Gattareng di menit-menit awal babak pertama.

Di penghujung babak kedua, Matekko berhasil menyamakan kedudukan. Skor imbang memaksa kedua tim untuk lanjut ke babak adu penalti. Di adu penalti Gattareng sukses menundukkan Matekko.

Penulis: Syarif