BERITA.NEWS,Makassar– Otoritas Jasa Keuangan (OJK) Regional 6 Sulawesi, Maluku dan Papua (Sulampua) Catat adanya peningkatan pinjaman fintech di Sulsel mencapai Rp 928 miliar.
Kepala OJK Regional 6 Darwisman mengatakan angka ini alami peningkatan sejak Agustus 2020 lalu hingga akhir Mei 2023.
“Outstanding fintech Pinjaman Rp 928 M,
Jumlah rekening 359,454, data ini terus bergerak sejak Agustus 2020 sampai Mei 2023,” ucapnya pada Jurnalist Update. Selasa (11/6/2023).
Darwisman mengatakan fintech saat ini menjadi alternatif yang sangat memudahkan mendapatkan pinjaman, sehingga lebih populer di kalangan anak muda.
“Ini bergerak cepat lembaga fintec, kenapa tumbuh ini memberikan layanan yang kekinian banget, nda perlu repot-repot mau minjem.
Apalagi dengan tandatangan digital, fintec ini dapurnya digital, pake ktp sudah terkoneksi dengan dukcapil.
Mereka punya data, mereka tahu, transaksi, tagihan listrik. Dia punya sistem,” ujarnya.
Ia berharap dengan jumlah pinjaman yang cukup fantastis ini para penggun bis lebih arif menggunakan ke arah yang lebih produktif.
“Tidak semua fintech itu negatif. Yang jelas ini kredit yang multiguna buat apa saja. Mudahan untuk produktif,” tuturnya.
OJK juga memberikan atensi adanya tunggakan yang tercatat sebesar 2,66 persen atau Rp 24 miliar dari pengguna.
“Nunggak 2,66 persen 24 miliaran masih nunggak. Ini akan kami terus monitor ojk agar selesai,” pungkasnya.
Comment