BERITA.NEWS,Makassar– Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman menyambangi pembudidaya ikan keramba di Balang Baru, Kecamatan Tamalate, Makassar.
Kehadiran orang nomor satu di Sulsel itu mendapat antusias para pembudidaya, khususnya dalam menyampaikan kendala selama melakukan penangkaran ikan.
Usaha bersama ini mulai sejak 2016 lalu telah memiliki sekitar 100 keramba. Dengan produksi ikan konsumsi dan hias.
“Ikan di sini Pak Gub, produksi ikan konsumsi dan hias, seperti nila, bawal, gurame dan koi,” kata pembudidaya ikan keramba apung, Marfuah.
Pada interaksi dengan Gubernur, anggota kelompok pembudidaya ini menyampaikan beberapa kendala yang mereka hadapi. Utamanya persoalan pakan.
“Kendala yang ada saat ini, yaitu harga pakan yang mahal. Sehingga meminta mungkin bisa bantu mesin pembuatan pakan.
Untuk bibit mungkin kami bisa kami bantu sekitar 30 ribuan bibit,” ucapnya.
Selain itu, warga setempat berharap ada taman baca di lokasi tersebut, yang dapat dimanfaatkan oleh anak-anak mereka.
Sementara itu, Gubernur menyatakan kesannya yang baik terhadap usaha rakyat untuk membudidayakan ikan.
“Ini ikannya banyak, dijual ke mana saja?,” Tanya Andi Sudirman.
Sementara itu terkait, ia menyetujui permintaan pembudidaya mesin pembuat pakan. Agar lebih hemat juga lebih baik untuk ikan.
“Kalau pakan yang di olah perkembangan ikan lebih bagus, dia lebih sehat. Seperti sayur (sisa) ini bagus,” ujarnya.
Sedangkan untuk bantuan benih dapat disediakan dari instalasi perbenihan miliki Pemprov Sulsel.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kelautan dan Perikanan (DKP) Sulsel, Suhartono Nurdin menyebutkan selain Kabupaten Wajo yang banyak mengembangkan keramba apung, di Kota Makassar juga demikian.
“Kalau karamba Makassar yang banyak dan Danau Tempa di Wajo juga ada karamba model begini. Ini cocok karena aliran sungainya tidak terlalu deras,” sebutnya.
Comment