Kemendikbudristek Gelar Magang Literasi, Dua Pegiat Literasi Wakili Sinjai

BERITA.NEWS, Sinjai – Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi (Kemendikbudristek) Republik Indonesia melalui Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini, Pendidikan Dasar, dan Pendidikan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan melalui fungsi keaksaraan melalukan kegiatan Magang Pegiat Literasi Nasional.

Kegiatan tersebut serentak dilakukan selama 10 hari pada 10 lokasi kegiatan secara daring dan luring. Kegiatan akan berlangsung pada tanggal 13 Agustus hingga 27 Agustus 2021.
Peserta magang dari Kabupaten Sinjai mewakili 2 orang yaitu Sulfikar dan Harianto.

Salah satu kegiatanya dilaksanakan di Sanggar Kegiatan Belajar (SKB) Kabupaten Jeneponto Sulawesi Selatan dan secara resmi dibuka oleh Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset dan Teknologi (Kemendikbud-Ristek) secara virtual pada Jumat 13 Agustus 2021 lalu.

Pada kesempatan itu, Direktur Pendidikan Masyarakat dan Pendidikan Khusus (PMPK) Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud), Dr. Samto saat membuka kegiatan Magang Literasi 2021 yang diselenggarakan secara virtual mengatakan kehadiran TBM memiliki tujuan sebagai wadah untuk meningkatkan kemampuan baca dan tulis masyarakat.

Dia berharap kegiatan di TBM mampu menciptakan situasi yang mendukung tujuan tersebut. Dan pada akhirnya masyarakat bisa memanfaatkan kemampuan baca dan tulis dalam kehidupan sehari-hari.

“Edukasi budaya baca kepada masyarakat tidak sekadar menyediakan buku, tapi benar-benar membangun budaya baca atau kebiasaan membaca,” ujarnya Jumat (13/8/2021) lalu.

Sementara itu, di tempat yan berbeda, Kepala Kantor SKB Jeneponto Hj. Sridiana Marzuki segaligus ketua pelaksana magang literasi Jenneponto saat dikonfirmasi BERITA.NEWS, Jum’at (20/8/2021), menyampaikan harapannya.

“Kami selaku penyelenggara untuk kegiatan magang literasi yakni adanya kemandirian dan semangat kerelawanan para pegiat literasi dalam mengelola TBM. Serta tumbuhnya inovasi baru dalam pengembangan literasi masyarakat,” katanya.

Baca Juga :  Sekda Takalar Buka Pelatihan Peningkatan Kapasitas Pengurus KDKMP Tahun 2025

Sulfikar, seorang pegiat Literasi Kabupaten Sinjai yang juga sebagai peserta, menyampaikan terima kasih kepada narasumber dan juga panitia pelaksana dalam kegiatan ini karena memberikan peluang besar dalam mengasah dan memperkaya ilmu tentang literasi.

“Kegitan ini sangat bermanfaat bagi saya secara pribadi dan semoga apa yang disampaikan oleh para narasumber atau pemateri kegiatan tersebut ini bisa kami implementasikan dan kedepannya berharap ada rencana tindak lanjut setelah kami mengikuti magang ini,” harapnya.

Salah seorang panitia pelaksana Muh. Yanis Junain juga berharap agar nantinya para peserta magang penggiat literasi akan menjadi motor pengerak gerakan literasi di daerahnya masing-masing.

“Kami berharap setelah selesai kegiatan ini, mereka dapat membangun komunikasi dan bersinergi di kalangan para penggiat literasi, sehingga mendorong percepatan gerakan literasi masyarakat,” terangnya.

Kegiatan ini sudah berlangsung secara daring dan akan berlangsung secara tatap muka di SKB Jeneponto selama 4 hari sesuai protokol Covid-19.

Diketahui, untuk wilayah Sulawesi Selatan peserta magang penggiat literasi terdiri dari 20 orang yang berasal dari Kota Makassar, Kabupaten Bone, Sinjai, Bulukumba, Bantaeng, Jeneponto, Takalar, Gowa, Maros, Pangkep, Luwu Timur.

Adapun narasumber kegiatan tersebut yaitu Mirfayani Mirsal (Rumah Dongeng Sinjai / Ketua Forum TBM Sinjai), Aidar (Pendiri PKBM & TBM Al-Abrar), Irmawati Puan Mawar (Jurnalis Tempo 2003-2016 (Penulis /Editor), Fatmawati (Pendiri TBM Magfirah), Opick (Ketum Forum TBM / pendiri Komunitas Ngejah Jawa Barat).

Meskipun dilakukan secara daring namun antusias dan semangat dalam berdiskusi yang menyala dari para penyala literasi ini sangat baik dan menambah imun positif.

  • Sulfikar

Comment