BERITA.NEWS, Makassar – Universitas Hasanuddin bersama Pemerintah Kabupaten Barru menggelar Focus Group Discussion (FGD) sebagai langkah lanjutan untuk mendirikan kampus vokasi Unhas di Rumah Jabatan Sekda Barru, Sabtu (1/5/2021).
FGD ini menghadirkan jajaran pimpinan daerah, Organisasi Pemerintah Daerah (OPD) dan para pelaku ekonomi lokal yang berlangsung secara luring.
Sebelum FGD, delegasi Unhas diterima secara resmi oleh Sekretaris Daerah Pemkab Barru, Dr. Ir. Abustan, M.Si di Kantor Bupati Barru.
Dalam penyambutannya, Abustan menyampaikan terima kasih atas kunjungan tim Unhas.
Dirinya menjelaskan, Barru merupakan satu wilayah yang luas dengan potensi alam yang belum dikelola secara optimal.
Kehadiran Kampus Unhas di Barru diharapkan dapat mendorong peningkatan kualitas SDM, sehingga berkontribusi positif bagi pembangunan daerah.
“Kami berharap Kampus Vokasi Unhas di Barru telah dapat menerima mahasiswa baru tahun ini,” kata Abustan.
Abustan juga menuturkan dengan hadirnya Kampus Unhas di Barru, selain akan berdampak pada peningkatan ekonomi daerah dan efisiensi biaya pendidikan, juga membuka peluang penerimaan putra-putri daerah pada perguruan tinggi berkualitas lebih besar.
“Kami tentu berharap ini akan menjadi satu langkah yang strategis dan semakin memperkuat komitmen, baik itu pemerintah Barru maupun Unhas untuk segera merealisasikan niat baik guna meningkatkan kesejahteraan masyarakat,” terang Abustan.
Pada kesempatan yang sama, Wakil Rektor Bidang Akademik Unhas Prof. Dr. Ir. Muh. Restu, MP., mengapresiasi semangat dan komitmen Pemda Barru.
Dia menjelaskan pendirian kampus di luar kampus utama merupakan bentuk kontribusi Unhas dalam upaya mempersiapkan sumber daya manusia sesuai kebutuhan setiap daerah.
Prof Restu menambahkan program studi yang dihadirkan berbeda setiap wilayah pembangunan kelas vokasi yang sudah Unhas hadirkan. Hal ini untuk menyesuaikan kebutuhan daerah.
“Setiap rencana pembentukan kampus vokasi selalu diawali FGD. Tujuannya untuk menggali informasi dari daerah, pemangku kebijakan dan para stakeholder untuk acuan pengembangan ke depan,” jelas Prof Restu.
Selain FGD, juga dilakukan peninjauan beberapa area yang rencananya akan dijadikan sebagai lokasi kampus diantaranya Kantor Bupati dan Kantor Dinas Pendidikan lama, lokasi tanah di daerah sekitar pesantren, Bola Pitue serta lokasi di daerah Palakka’-Camming.
Kunjungan Unhas ke Kabupaten Barru dalam rangka melakukan peninjaun lokasi dan FGD merupakan tindak lanjut Memorandum of Understanding (MoU) yang ditandatangani pada September tahun lalu.
Salah satu implementasi MoU ini adalah pendirian kampus vokasi di Barru untuk dua program studi, yaitu Prodi Teknologi Pakan Ternak dan Prodi Wisata Bahari.
- Alfiandis
Comment