BERITA.NEWS, Makassar – Giat kampanye Calon Wali Kota Makassar, Munafri Arifuddin, di wilayah pemukiman warga selalu disambut antusias.
Cawali nomor urut 2 ini menjadi pusat perhatian warga ketika hadir menyapa langsung mereka.
Seperti halnya saat ia menghadiri undangan kampanye dialogis di Jl Borong Indah, Kelurahan Kassi-Kassi, Kecamatan Rapoocini, kamis (12/11/2020).
Di wilayah ini CEO PSM Makassar itu tak langsung menuju lokasi pertemuan di rumah salah satu tokoh masyarakat, Hj Murni.
Ia menyempatkan blusukan dari lorong ke lorong, rumah ke rumah menyapa warga yang sudah menyambut di depan rumah masing-masing.
Seperti kebiasaannya tiap kali blusukan, Appi mengingatkan warga agar tetap mengutamakan kesehatan.
Mengajak mereka tetap menggunakan masker dan tak sekedar ajakan, Appi yang didampingi Duta Sehat dan Satgas Kesehatan juga membagikan masker.
“Tabe bu pakai ki’ masker ta’,” kata Appi.
Blusukan yang dilakukan Appi ini sebagai upaya maksimal dirinya bertatap muka langsung dengan warga yang mengundangnya hadir di wilayah mereka.
Sebab pada kampanye dialogis dilakukan pembatasan warga yang hadir, maksimal 50 orang saja.
Usai berkeliling, Appi langsung menuju ke titik kampanye dialogis, sambutan warga pun makin antusias.
Bahkan sebelum acara dimulai, beberapa warga utamanya ibu-ibu sudah memintanya untuk sekedar foto bersama.
“Appi-Rahman menang, Makassar bangkit, pilih nomor dua, dua,” teriak ibu-ibu serentak.
Sembari Appi diberikan kesempatan untuk berpidato menyampaikan programnya, ibu-ibu yang menyaksikan saling berbisik.
“Baguski tawwa itu yang disampaikan Pak Appi, iuran sampah gratis,” kata salah satu warga ke warga lainnya yang duduk di sebelahnya.
Pada kesempatan itu Appi juga lebih banyak memberikan kesempatan kepada warga untuk menyampaikan harapan dan keluh kesahnya.
Salah satu tokoh masyarakat setempat, Hasbullah yang akrab disapa Buyung, berharap Appi bisa menyelesaikan masalah banjir di wilayah itu.
“Kami memilih bersama Pak Appi dan Pak Rahman karena visioner. Pemimpin visioner dibutuhkan untuk menyelesaikan masalah krusial di sini yaitu soal drainase,” ucapnya.
Ia mengungkapkan di wilayah tersebut tiap memasuki musim hujan selalu dilanda banjir.
Dalam tiga tahun terakhir, banjir di lokasi pemukiman itu bisa mencapai pinggang orang dewasa.
Masalah ini tak bisa ditangani oleh wali kota sebelumnya, sehingga menurut Buyung diperlukan wali kota baru yang mau betul-betul memperhatikan.
“Kalau saya sendiri bukan lagi jarang diperhatikan (pemerintah) bahkan tidak pernah. Kita bahas semua masalah di Musrembang tapi sampainya cuma di meja tidak di lapangan, tidak ada realisasi, seakan-akan pemecahannya di meja, realisasinya di meja juga,” ungkapnya.
Menanggapi keluhan Buyung sebagai perwakilan suara warga Jl Borong Indah, Appi menegaskan akan menyelesaikan masalah ini jika nanti terpilih.
“Yang pertama itu Pemimpin harus tahu persis permasalahan di bawah, makanya dibutuhkan pemimpin yang mau turun langsung bersama Dinas terkait mendata permasalahan yang ada,” ucapnya.
“Kalau lokasi itu banjir, maka yang perlu dipikirkan drainasenya. Kita harus perbaiki, buatkan saluran baru. Bukannya berpikir mempercantik lorong dicat-cat, tapi kalau hujan banjir,” sambungnya.(*)
Comment