Tim Andalan Peduli Temui Kakek Tua di Pinrang yang Tinggal Sendirian di Bekas Pos Ronda

Tim Andalan Peduli menemui Kakek Baco Mawi di Desa Benteng Parempa Pinrang.

BERITA.NEWS, Pinrang – Kakek tua bernama Baco Nawi yang tinggal di gubuk bekas pos ronda yang berada di kebun warga tak bisa menahan haru saat Tim Andalan Penduli datang menemuinya dan memberikan santunan, Minggu (6/9/2020).

Kakek Baco Mawi usianya kini menginjak 78 tahun. Tinggal seorang diri gubuk tuanya bekas pos ronda yang berada di dalam area salah satu kebun warga di Desa Benteng Parempa, Kecamatan Lembang, Kabupaten Pinrang.

Dia terpaksa menjalani kehidupan hari tuanya di gubuk tersebut setelah peristiwa lima tahun lalu rumahnya habis dilalap api. Saat ini untuk menghidupi diri ia jadi buruh tani di kebun warga, yang tak lain juga pemilik lahan yang ia tempati tinggal.

Tim Andalan Peduli yang melihat rumah kakek Baco Mawi sangat prihatin dengan kondisi gubuknya sudah lapuk. Bagian depan rumah diberikan tiang bambu dan pohon sebagai penyangga. Dinding dari seng sudah karatan. Di dalamnya Sempit dan berantakan.

“Hari ini kami memberikan bantuan kepada Kakek Baco. Kami harap bantuan ini bisa mengurangi beban untuk kakek,” ujar Muhammad Nur Tim Andalan Peduli Wilayah Kabupaten Pinrang.

Ia berharap semua pihak, bisa lebih memperhatikan masyarakat yang betul-betul membutuhkan bantuan dan uluran tangan.

“Kami mengapresiasi dan mendorong masyarakat/organisasi lainnya untuk senantiasa peduli kepada saudara-saudara kita yang membutuhkan,” ucapnya.

Sementara itu, kakek Baco Mawi merasa senang dan terharu menerima bantuan tersebut. Rencananya santunan itu ia akan gunakan untuk membeli kayu memperbaiki tempat tinggalnya. Sang pemilik lahan Rahim pun mendukung hal tersebut.

“Tarimakasih banyak Nang. Mudah-mudahan na tattamba dallengta, malampe sunga’ na salama’ki’. Kupulungngi te doi na benna tau, Lakupakei nalli kaju nadi paregei te’ bolaku. Mane wadingki date ke polei tau. Ladi patanrei toi Mane njo’ na dapi wai. Tarimakasih banyak nak mudah2an na gannamo diallian andiri.”

“(Terimakasih banyak nak. Semoga rezkimu bertambah, panjang umur dan selamat dunia akhirat. Saya simpan uang ini yang telah diberikan orang-orang ke saya, saya akan belikan kayu tiang supaya rumah saya diperbaiki agar kelak kita bisa sama-sama duduk diatas rumah. Akan saya tinggikan juga supaya tidak tergenang air saat banjir. Terimakasih banyak Nak. Semoga uang yang saya kumpulkan sudah cukup untuk dibelikan tiang),” tutur Baco.

. ANDI KHAERUL

Comment