BERITA.NEWS, Makassar – Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam hal ini Dinas Pendidikan (Disdik) sedang merancang peralihan proses belajar dari sekolah ke rumah. Hal ini sebagai respon atas antisipasi Convid-19 atau Virus Corona.

Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disdik Sulsel Basri mengatakan Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) telah mengeluarkan arahan sekolah di liburkan untuk sementara waktu dan proses belajar dialihkan ke rumah masing-masing siswa.

Meski begitu, Basri mengaku para siswa tersebut akan diberikan Pekerjaan Rumah (PR) mata pelajaran dan harus dikerjakan selama 14 hari. Dimulai tanggal 18 Maret 2020 mendatang.

“Dalam jangak waktu itu dimulai tanggal 18 Maret tugas yang berikan guru kepada siswa yang bersangkutan terutama kelas 1 dan 2 untuk SMK dan SMA,” ucapnya, Selasa (17/3/2020).

Menurutnya, tugas tersebut tidak boleh dikerjakan secara berkelompok dan harus dikerjakan di rumah. Olehnya itu, para orang tua siswa diminta untuk melakukan pengawasan.

“Mungkin bisa diselesaikan selama 14 hari dan mungkin Didampingi oleh orang tua masing-masing. Saya nanti akan rancang bersama kepala bidang SMA datangi siswa yang bersangkutan apakah betul jalankan tugas,” tegasnya.

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah menyatakan keputusan tersebut usai lakukan pertemuam denga Muspida Sulsel. Hadir, Kapolda, Pangdam, Ketua DPRD Sulsel dan pihak terkait.

“Sikapi penyebaran kita harus antisipasi. Hari ini kita putuskan ruang belajar, kita sepakati akan pindahkan dari sekolah ke rumah dari SD sampai perguruan tinggi belajar di rumah selama 14 hari dengan catatan guru berikan tugas,” ucapnya di Hotel Four Point Makassar, Senin (16/3/2020) kemarin.

. Andi Khaerul