Kakek 78 Tahun jadi Korban Kecelakaan di Papan Loe Bantaeng

Laka di Bantaeng mengakibatkan satu unit minibus mikrolet atau Pete-pete rusak parah. (BERITA.NEWS/Saharuddin).

Laka di Bantaeng mengakibatkan satu unit minibus mikrolet atau Pete-pete rusak parah. (BERITA.NEWS/Saharuddin).

BERITA.NEWS, Bantaeng – Kecelakaan kembali terjadi di kecanatan Pa’jukukang tepatnya di desa Papan Loe, kecamatan Pa’jukukang, kabupaten Bantaeng pada Senin, (17/11/2019) pagi sekitar jam 8.45 wita.

Dua mobil saling mengadu ketangguhan antara mobil minibus mikrolet dengan truk pengangkut tabubg gas 3 Kg.

Mobil penumpang Mini Bus atau lebih dikenal dengan sehutan pete- pete inu dari arah kabupaten Bulukumba menuju Makassar sedangkan mobil Truck tersebut dari arah Makassar menuju arah Bulukumba.

Beruntung dalam insiden itu tak ada korban jiwa. Namun supir dan dua penumpang pete-pete mengalami luka ringan di sekujur tubuh.

“Ada dua orang penumpang mikrolet, juga supir menderita luka-luka. Mereka ada yang dirawat di RSUD dan Puskesmas Baruga,” kata Kasatlantas Polres Bantaeng, Iptu Badruz.

Kedua penumpang tersebut, kata dia, masing-masing seorang kakek bernama Tammu bin Rampung (78) dan seorang lagi sisiwi bernama Salsadila binti Bahari (13). Sementara supir yang membawa mereka yaitu Baharuddin (45).

Lebih jauh Badruz menuturkan kronologis penyebab kejadian yang mengakibatkan mobil mikrolet rusak parah.

Sesaat sebelum kejadian, pete-pete mencoba mendahului kendaraan yang ada di depannya. Namun nahas ia tak melihat ada kendaraan lain dari arah berlawanan.

Baca Juga :  Pertamina Wujudkan Lingkungan Bersih Lewat Trash Barrier Sungai Pasar Lakessi

“Lakalantas di Desa Papanloe, mikrolet dikemudikan oleh Baharuddin dari arah timur (Bulukumba) menuju arah barat (Bantaeng kota). Saat mendahului ia menabrak mobil pengangkut gas dikendarai oleh Adi dari arah sebaliknya,” jelasnya.

Terpisah, Paur Humas Polres Bantaeng, Aipda Sandri saat dijumpai mengatakan bahwa mikrolet berwarna merah mengalami kerusakan yang sangat parah. Velg, ban dan kap mobil tidak berbentuk lagi.

Sementara mobil truk pengangkut gas 3 Kg yang juga berwarna merah itu, mengalami kerusakan ringan di bagian spion dan goresan.

“Yang dihantam mobil mikrolet itu (bak penampungan gas). Itu kan keras, besi semua itu makanya rusak parah. Tapi sepertinya ini begitu kejadian supir dan penumpang sadar makanya langsung lompat ke kiri, beruntung tidak ada korban jiwa dalam kejadian lakalantas ini,” kata Sandri.

Dia juga menyebut bahwa saat ini Unit Lakalantas tengah melakukan pemeriksaan terhadap berbagai pihak dalam insiden itu. Termasuk para saksi yang berada di TKP.

Nampak di ban mobil truk mengangkut tabung gas kosong itu, ada goresan cat berwarna merah menempel bekas sambaran mikrolet.

  • Saharuddin

Comment