BERITA.NEWS, Jakarta – Politisi Partai PPP, Muhammad Aras resmi dilantik sebagai anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) RI periode 2019-2024, Selasa (1/10/2019).
Resmi menjabat sebagai wakil rakyat, Muhammad Aras akan bekerja sebaik mungkin untuk memikirkan negara, apalagi ini adalah tanggung jawab sebagai wakil rakyat. Tentu untuk menunaikan janji-janji kepada masyarakat maka harus kerja maksimal.
“Sesuai dengan janji-janji kami terkait infrastruktur, pembangunan ekonomi, dan mensejahterakan masyarakat adalah yang utama,” ungkap Muhammad Aras saat ditemui BERITA.NEWS usai pelantikan di kantor DPR RI.
Ketua PPP Sulawesi Selatan (Sulsel) itu melanjutkan, persoalan komisi yang ditempati ia serahkan sepenuhnya kepada partai. Meski demikian dirinya siap ditempatkan dimana pun.
“Tergantung penempatan partai dan kita siap menerimanya. Karena saya mengerti properti dan pendidikan, kalau bukan komisi V bisa juga X, atau karena punya perusahaan di komisi VI, karena asal petani mungkin bisa di komisi IV,” tambahnya.
Saat ditanya soal perwakilan fraksi PPP di MPR, Muhammad Aras menjelaskan itu adalah wewenang ketua. Di PPP itu selalu mengutamakan musyawarah mufakat.
“Soal MPR kita serahkan semua kepada keputusan partai dan itu wewenang ketum umum bersama teman-teman lain,” terangnya.
“Kita selalu mengutamakan musyawarah dan mufakat, siapa pun yang ditentukan partai akan kita ikuti,” tutupnya.
Muhammad Aras berhasil lolos DPR RI usai meraih 39.853 suara dari dapil pemilihan Sulsel II. (Muhammad Srahlin)


Comment