BERITA.NEWS, Makassar – Dinas Budaya dan Pariwisata (Disbudpar) Pemprov Sulsel telah mempersiapkan konsep ala milenial mempromosikan destinasi wisata Sulsel. Media Sosial (Medsos) akan menjadi alat utama untuk sosialisasi ke masyarakat.
Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Disbudpar Sulsel, Muhammad Firda mengatakan pihaknya sudah membentuk tim khusus untuk mengelola promosi destinasi wisata tersebut, lengkap tim Informasi Teknologi (IT) dan Tim Kreatif.
“Kiita ingin betul-betul gunakan, medsos ini, Instagram, YouTube. Kita libatkan anak- anak muda milenial, saya ingin promosi kita di kelola anak muda seperti yang bisa seperti Atta halilintar, Rya Ricis,” ucapnya saat ditemui di Kantor Disbudpar Sulsel, Rabu (8/5/2019)
Menurutnya, kinerja-kinerja milenial dengan promosi digital marketing yang paling dibutuhkan perkenalkan budaya dan pariwisata. Namun yang tidak kalah penting, penggunaan Medsos kata Firda lebih efektif dan efisien bahkan bisa menghasilkan uang.
“Semua akan menggunakan digital marketing. Pasukan media kreatif yang 30 orang ini akan betul-betul bekerja. Kan kalau pariwisata mau di ukur kinerjanya, lihat saja angka wisatawan yang masuk,” ungkapnya.
“Rammang-rammang, lolay Toraja, Rambu Solo, Air terjun di Jeneponto dan banyak lagi destinasi wisata Sulsel itu dikenalkan oleh anak-anak mudah milenial gunakan media sosial,” pungkasnya.
“Kiita juga punya MULO, Somba Opu, Rumah Jabatan, Kapal Dibawah Air. Ada gedung di Lantamal. Ini akan kita jadikan Cagar Budaya,” tambahnya.
KH
Comment