BERITA.NEWS, Tokyo – Daihatsu resmi meluncurkan Rocky sebagai SUV kecil bermesin 1.000 cc turbo. Tapi, Daihatsu Rocky yang kembaran dengan Toyota Raize itu baru dijual di Jepang, belum meluncur di Indonesia.
Daihatsu Rocky dijual dengan harga 1.705.000 yen (Rp 219 jutaan) sampai 2.422.200 yen (Rp 312 jutaan). Mobil itu ditawarkan dengan sistem penggerak 2 roda dan penggerak 4 roda.
Secara spesifikasi, Daihatsu Rocky menggendong mesin 1.000 cc, 3 silinder, berpendingin air, dengan turbo intetcooler memiliki tenaga hingga 98 PS pada 6.000 rpm dengan torsi 140 Nm pada 2.400-4.000 rpm. Mesin dikawinkan dengan transmisi CVT.
Dibanderol sampai Rp 300 jutaan, Daihatsu Rocky memiliki fitur andalan. Mobil ini dilengkapi dengan fitur keselamatan canggih pencegah kecelakaan. Daihatsu Rocky mendapat paket fitur keselamatan Next Generation Smart Assist.
“Daihatsu bertujuan untuk mengurangi kecelakaan yang terjadi di dekat kehidupan Anda. Rocky dilengkapi dengan fitur keselamatan di segala arah untuk berbagai situasi. Smart Assist generasi baru fitur pencegah kecelakaan yang telah dikembangkan lebih lanjut dengan teknologi canggih, mengurangi kecemasan dan ketegangan yang dirasakan selama berkendara sehari-hari, dan membantu mengurangi kerusakan akibat kecelakaan,” klaim Daihatsu.
Fitur apa saja yang ada di Daihatsu Rocky? Berikut beberapa fitur canggih di dalam Daihatsu Rocky, seperti dilansir dari Detikcom.
1. Adaptive Cruise Control
Daihatsu Rocky memiliki fitur Adaptive Cruise Control (ACC). Fitur itu memungkinkan pengendara untuk melepas kontrol pada pedal gas atau rem.
Secara otomatis mobil akan ngegas mengikuti kecepatan yang sudah ditentukan oleh pengemudi. Ketika di depan tidak ada mobil lain, Rocky yang sudah diset fitur ACC akan melaju dengan kecepatan konstan sesuai kecepatan yang sudah ditentukan oleh pengemudi. Jadi, pengemudi tak perlu lagi menginjak pedal gas untuk melaju konstan.
Namun, jika kamera pada mobil mendeteksi ada mobil lain di depan, Rocky yang sudah diset fitur ACC akan mengurangi kecepatan dan menyeimbangkan kecepatannya dengan mobil di depan. Kecepatan mobil dengan fitur ACC akan mengikuti kecepatan mobil di depannya. Jika mobil di depan berhenti, mobil ini akan ikutan berhenti.
Dari berhenti, jika mobil di depan mulai bergerak maju, pengemudi tinggal menekan tombol “+ RES” di setir sehingga mobil akan ikutan maju mengikuti kecepatan mobil di depannya. Fitur ini berguna untuk keadaan macet agar pengemudi tak lelah menginjak pedal gas dan rem.
2. Lane Keep Control (LKC)
Lane Keep Control berfungsi untuk menjaga mobil tetap di dalam lajur. Fitur ini berguna di jalan tol sehingga mobil tak keluar lajur yang dibatasi dengan marka jalan.
Ketika mobil melaju pada kecepatan 60 km/jam ke atas dengan fitur ACC diaktifkan, setir akan beroperasi otomatis untuk menjaga mobil tidak keluar lajur.
Jika kamera stereo membaca garis marka jalan akan dilalui oleh mobil, sistem akan memberikan pemberitahuan kepada pengemudi melalui suara. Ketika mobil benar-benar akan keluar dari lajur, sistem akan memberi tahu lewat layar display dan memberikan sedikit gerakan setir untuk mengembalikan mobil ke dalam lajur.
3. Blind Spot Monitor (BSM)
Blind spot monitor berguna untuk mencegah tabrakan dengan kendaraan lain yang tak terlihat oleh pengendara. Jika ada kendaraan lain di sekitar mobil yang masuk dalam area blind spot, akan ada pemberitahuan untuk pengemudi.
Jika ada kendaraan lain mendekat di area blind spot, pengemudi diinfokan melalui lampu indikator di kaca spion luar.
Kalau lampu sein diaktifkan saat ingin berbelok dan ada kendaraan lain di area blind spot yang dituju, sistem akan memberikan informasi berupa lampu indikator di spion dan ada peringatan suara agar pengemudi lebih berhati-hati saat pindah lajur.
4. Rear Cross Traffic Alert (RCTA)
RCTA berfungsi untuk mendeteksi kendaraan lain di sekitar saat kita ingin keluar mundur dari parkiran.
Situasinya, jika kita ingin keluar dari parkiran dengan cara mundur dan ada kendaraan lain yang sedang melaju sistem akan mendeteksinya. Pengemudi akan diberikan peringatan berupa indikator di kaca spion dan bunyi. Dengan begitu, mobil tidak akan saling bertabrakan saat keluar mundur dari parkiran.
5. Smart Panorama Parking Assist
Smart panorama parking assist adalah fitur yang membantu pengemudi untuk parkir. Saat parkir, pengemudi tak perlu repot-repot memutar setir, mobil akan mengarahkan secara otomatis ke area parkir.
Ketika parkir, kamera akan mendeteksi garis putih yang ada di parkiran. Mobil akan melakukan manuver secara otomatis untuk masuk ke slot parkiran yang ada garis putihnya tersebut. Terdapat panduan suara dan monitor agar pengemudi tetap memperhatikan sekitar.
Pengemudi bisa mengecek kondisi sekitar untuk memastikan mobil bermanuver secara aman. Pengemudi juga bertugas untuk mengatur kecepatan mobil saat parkir dengan gas dan rem sesuai panduan suara dan gambar. Fitur ini juga mendukung parkir paralel.
6. Pencegah Salah Injak Pedal
Sering kali pengemudi melakukan kesalahan dalam mengoperasikan pedal. Alih-alih menginjak pedal rem, pengemudi malah menginjak pedal gas dalam-dalam. Alhasil, kecelakaan tak terhindarkan.
Nah Daihatsu Rocky punya fitur pencegah kejadian itu. Ketika sensor sonar mendeteksi ada objek dalam jarak 4 meter di depan, posisi gigi di D atau S, jika pengemudi menginjak pedal gas secara berlebihan dari biasanya karena kesalahan menginjak pedal, mobil tak akan maju.
Selanjutnya, ketika ada objek di belakang dan sensor sonar mendeteksi objek tersebut sekitar 2-3 meter di belakangnya, serta posisi gigi di R dan pengemudi menginjak pedal gas berlebihan dari biasanya, mobil tak akan mundur.
Comment