BERITA.NEWS,Makassar- Di era digital yang terus bertransformasi, koneksi jaringan internet menjadi hal yang krusial dalam mendukung profesi baru yang digeluti para generasi muda saat ini sebagai influencer atau konten kreator.

Hal ini dirasakan, Atmaysarah seorang influencer beauty yang sudah cukup lama bergelut di media sosial, khususnya tiktok. Ia mengaku kualitas jaringan stabil dan lancar menjadi salah satu kunci utama dalam menjalankan profesi marketing digital tersebut.

Menjadi influencer saat ini bisa dikata profesi yang sangat menjanjikan asal konsisten berkarya Maysarah mengaku bisa mengumpulkan pundi-pundi rupiah mengandalkan keahlian media sosial, di akun Tiktoknya @maysarahyl telah memiliki puluhan ribu followers.

Ia bahkan telah bekerjasama dengan beberapa brand beauty besar, seperti Maybelline, Garnier, Loreal Paris, Noera dan produk perusahaan perawatan kulit dan minuman kesehatan New Lab sementara berjalan.

Maysarahyl mengungkapkan dalam kontrak kerjasama dengan beberapa brand tersebut, terkadang ia harus melakukan livestreaming Affiliate selama 1 bulan, tiap harinya on air  4 jam diakun tiktok miliknya.

Kembalinya brand Legendaris SIMPATI dengan jaringan 5G, kini meredakan kekhawatirannya untuk melakukan pekerjaannya yang membutuhkan kualitas jaringan stabil dan lancar saat live tiktok.

“Terkadang saya selalu khawatir soal jaringan internet saat live, apalagi sudah jalan beberapa jam tiba-tiba jaringan eror, live keluar tiba-tiba, ampun banget rasanya. Tapi itu dulu sekarang kan ada jaringan 5G SIMPATI, alhamdulillah kerjaan lancar, tidak khawatir lagi,” ucapnya.

Ia menuturkan jika teringat dengan situasi koneksi  jaringan eror di pertengahan Live, sebelum mengandalkan Telkomsel 5G, ia selalu jengkel. Apalagi sudah beli kuota mahal tapi koneksi jaringan tidak stabil.

“Pokoknya kapok deh, kalau Live selalu saja jaringan tiba-tiba eror, muncul titik merah di Tiktok kan. Astagfirullah deh. Kan udah live lama, kadang sudah mau 4 jam, eh malah eror,” kenangnya sambil menghela nafas.

Diberitakan sebelumnya, Direktur Network Telkomsel, Indra Mardiatna mengatakan, saat ini Telkomsel melanjutkan ekspansi masif jaringan 5G di 15 kecamatan di Kota Makassar, termasuk di wilayah pesisir yang memiliki 11 pulau yang berada di wilayah Makassar.

“Ke depan, kami akan terus mempercepat ekspansi 5G ke sejumlah kota/kabupaten utama di Papua, Sulawesi, Kalimantan, termasuk kawasan industri seperti pertambangan, untuk mendorong pertumbuhan ekonomi dan transformasi digital di Indonesia Timur,” ucapnya.

Per April 2025, penetrasi 5G di Makassar telah mencapai 21% dari total device yang beredar, dengan konsumsi data mencapai rata-rata 15 GB per pengguna per bulan secara nasional.

Berdasarkan network drive test internal, kecepatan unduh Hyper 5G di lokasi tertentu tercatat mencapai hingga 514 Mbps dan kecepatan unggah hingga 77 Mbps – sekitar 5 kali lebih cepat dibanding rata-rata 4G.

Telkomsel kini mengoperasikan total sebanyak 73 BTS 5G di Makassar, dan secara keseluruhan hingga lebih dari 2.500 BTS 5G di 56 kota/kabupaten se-Indonesia.