Alburuj Buka Puasa Bersama Jamaah, Akrama Hatta: Kami Rindu Baitullah

BERITA.NEWS, Makassar – Dalam rangka pererat silaturahmi antara travel Alburuj dan para jamaahnya, operator perusahaan biro perjalanan umroh dan haji plus ini menggelar buka puasa dan doa bersama menjemput berkah di bulan suci ramadhan.

Buka puasa dengan keakraban ini berlangsung di RM Sambal Cobek Jalan Hertasning Makassar, Senin 26 April 2021.

Tak hanya dihadiri para jamaah Alburuj, mitra dan travel pun turut hadir.

Buka puasa diawali dengan tausiah ramadhan. Materi dibawakan oleh Ustad DR. Akrama Hatta LC, M.Hi.

“Alhamdulillah pemerintah berikan kita izin buka puasa bersama. Namun dalam suasana yang terbatas dan tetap menjaga protokol kesehatan. Pandemi Covid-19 segera berakhir. Kita semua bisa beraktifitas sama-sama. Tentunya kita semua rindu umroh dan berhaji. Rindu Baitullah,” kata Owner Alburuj Tourism, H. Muh Arwadi.

Muh Arwadi mengatakan, ada banyak hikmah bisa dipetik dengan Buka Puasa bersama. Seperti misalnya, pererat silaturahmi, reuni, berbagi rezeki, dan membangun sarana interaksi positif. Dengan hal ini, sesama jamaah bisa berkumpul bersama, berbagi cerita pengalaman umroh.

“Kami rindu suasana seperti ini. Berkumpul bersama. Menjemput keberkahan bulan ramadhan. Semoga pandemi Covid-19 segera berakhir, pintu umroh dan haji dibuka kembali, kita kembali bersama-sama ke Baitullah,” kata H. Muh Arwadi.

Penceramah ramadhan, DR. Akrama Hatta Lc, M.Hi mengatakan, mengutip sebuah hadis diriwayatkan oleh Ibnu Abbas, dari Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, Fa inna umratan fiihi ta’dilu hajjatan Artinya, umrah di bulan Ramadhan pahalanya seperti ibadah haji.

Lalu diriwayatkan hadis lainnya, umroh di bulan ramadhan (pahalanya seperti) haji bersamaku.

Intisari yang hendak disampaikan DR.Akrama Hatta Lc yakni, Nabi Muhammad SAW memberikan janji luar biasa bagi mereka yang berumroh di bulan suci ramadhan.

“Pintu umroh saat ini tertutup karena pandemi Covid-19. Berkumpul hari ini saya menghayalkan dimasa-masa umroh dahulu. Dari seorang yang jujur imannya pernah merasakan syahduhnya ibadah di Kota Suci Makkah dan Madinah. Saya pun bermimpi kesana kembali lagi,” katanya. (*)

Comment