BERITA.NEWS, Makassar – Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel dalam hal ini Dinas Perindustrian (Disperin) tengah mendorong hadirnya sentra dan kawasan industri di 24 kabupaten dan kota.

Kepala Disperin Ahmadi Akil mengatakan Pemprov Sulsel tengah fokus mendorong pengembangan kawasan dan sentra industri di kabupaten dan kota sesuai potensi unggulan daerah masing-masing.

“Berdasarkan ketersediaan bahan baku Jadi ke depan itu kami dan 24 kabupaten kota itu bersinergi men-support usulan-usulan program yang telah disampaikan dalam Forum Pinisi Sultan itu,” ucapnya, Senin (15/3/2021).

Lebih lanjut, Ahmadi mengatakan Takalar saat ini berproses pada pembangunan kawasan industri. Ketersediaan lahan juga sudah disiapkan, luasnya kurang lebih 300 are.

“Bone juga sudah lama memfokuskan diri pada pembangunan Kawasan industri di Kabupaten Bone. Karena areal daerahnya begitu luas.Tetapi untuk sentra- sentra hampir semua 24 kabupaten kota. Sentra industri berdasarkan potensi hulunya yaitu bahan baku,” ujarnya.

“Misalnya di Luwu Utara itu fokus pada cokelat, karena dia memang luas lahan cokelatnya besar. Sinjai fokus pada pengolahan ikan hasil laut. Jeneponto fokus pada pembangunan garam,” pungkasnya.

• Andi Khaerul