BERITA.NEWS, Makassar – Pemerintah Provinsi (Pemprov) dalam hal ini Dinas Kepemudaan dan Olahraga (Dispora) terus menggenjot tahap demi tahap rencana revitalisasi Stadion Mattoanging. Rabu (30/9/2020).

Hanya saja, rencana untuk masuki tahap konstruksi fisik tahun ini dipastikan batal dan dipindahkan awal tahun 2021 mendatang. Hal itu, ditengarai masih banyaknya prosedur yang musti diselesaikan.

Kepala Dispora Sulsel Andi Arwien Azis mengatakan pihaknya belum bisa pastikan dilakukan tahapan konstruksi tahun 2020. Detail Engineering Design (DED) dan Manajemen Konstruksi (MK) baru-baru ini masuk penandatanganan kontrak.

“Saya belum bisa pastikan itu karena kan DED masih sementara baru bekerja. Tergantung nanti hasil kerjanya mereka apakah memungkinkan proses lelangnya di tahun 2020 kemudian pelaksanaan konstruksi awal tahun 2021. Kalau lelang bisa dilakukan,” ucapnya.

Lebih lanjut, Arwien mengatakan semua prosedur rencana pembangunan rehab Stadion Mattoanging bekas PON 1957 itu baru menyelesaikan tahap administrasi untuk penganggaran APBD Rp 200 miliar tahun ini.

“Sementara ini yang terserap pada audit konstruksi, penyusunan DLH, AMDAL, Andalalin kemudian pekerjaan DED dan Manajemen Konstruksi. Kita persentase nya belum bisa kita hitung sekarang baru pada proses administrasi yang selesai semuanya dokumen perencanaan,” ujarnya.

Sebelumnya, Gubernur Sulsel Nurdin Abdullah (NA) menegaskan revitalisasi pembangunan Stadion Mattoanging harus terus berjalan. Selesai pembongkaran akan dilakukan persiapan ground breaking.

“Mattoanging harus jalan. YOSS kan sudah sama-sama kita,” pungkasnya.

. ANDI KHAERUL