BERITA.NEWS, Wajo – Keinginan Nurhidayah Kartini bocah berusia 7 tahun penderita kanker darah yang ingin berseragam Polwan, akhirnya terwujud.

Ketua PD Bhayangkari Sulsel Ny Shanty bersama Kapolda Sulsel Irjen Pol Merdisyam mendatangi kediamannya dan membawakannya seragam Polwan di Jalan Andi Parenrengi Kota Sengkang, Kabupaten Wajo, Minggu (27/9/2020).

Suasana haru terpancar saat seragam Polwan tersebut dipakaikan langsung oleh orang nomor satu di jajaran Polda Sulsel tersebut bersama Ketua Bhayangkari Sulsel.

Senyum gembira Nurhidayah tak henti-hentinya terpancar di wajah polosnya seakan penyakit leukimia itu tidak menggerogoti tubuhnya. Bahkan dengan tegap mengangkat tangan kanannya memberi hormat ke Kapolda Merdisyam.

Sudah lama bocah ini ingin mengenakan seragam Polwan, sesuai dengan cita-citanya.

Tak sampai disitu, Nurhidayah yang juga ingin naik di motor polisi, langsung dipenuhi Kapolda yang menggendongnya naik ke atas motor patroli polisi tersebut.

“Yah, apa yang kami berikan mungkin tidak seberapa. Tapi kami memberikan ini sebagai dukungan moril terhadap anak ini untuk sembuh,” kata Kapolda.

Dari berbagai sumber, Nurhidayah Kartini sudah tiga tahun menderita kanker darah atau leukimia. Anak bungsu dari tiga bersaudara itu menderita kanker darah sejak usia tiga tahun. Meski sempat sembuh, kanker itu kembali kambuh di usia 6 tahun. Sampai sekarang Nurhidayah masih berjuang melawan penyakitnya.

Kunjungan Kapolda Sulsel dan Ibu Ketua PD Bhayangkari di Kota Sutera tersebut dalam rangka memperingati HKGB yang ke-68 dengan melaksanakan kegiatan bakti sosial di Wajo.

Kapolda Sulsel juga menyampaikan penyerahan tali asih tersebut merupakan spirit perhatian untuk masyarakat. “Ya kegiatan ini merupakan langkah untuk membangun spirit bagi kesatuan Polda Sulsel agar mempunyai kepekaan sosial dan empati terhadap masyarakat,” kata Kapolda Sulsel.

. MAULANA KARIM