Resmikan Kampung Tangguh, Kapolres Tulungagung: Anak-anak Tangguh Prioritas Kapolri

Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia melaunching Kampung Tangguh Semeru Desa Besuki, Sabtu (27/6/2020).

BERITA.NEWS, Tulungagung – Kapolres Tulungagung AKBP Eva Guna Pandia meresmikan Kampung Tangguh Semeru Desa Besole, Kecamatan Besuki, Kabupaten Tulungagung, Jawa Timur, Sabtu (27/6/2020).

Peresmian Kampung Tangguh Semeru Desa Besuki ditandai pengguntingan pita yang dilakukan oleh Kapolres Tulungagung, disaksikan Kades Besuki dan Muspika Kecamatan Besuki.

Kemudian bersama rombongan dilanjutkan meninjau kesiapsiagaan Kampung Tangguh Semeru yang diantaranya dari termo gun, bilik disterilkan, ruang isolasi, tempat pemulasara jenasah, dan terakhir meninjau anak-anak tangguh.

“Kami sangat terkejut ternyata selain Kampung Tangguh Semeru, disini juga dibentuk anak-anak tangguh,” ujar Kapolres pada sambutannya.

Anak-anak tangguh, lanjut Kapolres, merupakan prioritas kapolri. “Kenapa? Karena anak-anak kami ini nantinya merupakan generasi penerus bangsa maupun generasi anak-anak emas, yang mewujudkan Indonesia emas di tahun 2045 nanti,” katanya.

“Kita harus menjaga anak-anak tangguh mulai dari sekarang, mulai dari kesehatan fisiknya, ketahanan pangan,” katanya.

Selain itu, kampung tangguh itu diharapkan yang pertama membentuk ketahanan sumber daya manusia, seperti anak-anak ini merupakan generasi penerus bangsa yang harus dijaga, yang kedua ketahanan kesehatan. “Maka kita mengikuti protokol kesehatan bila beraktivitas dan bekerja, akan aman sehat selamat. Dan terakhir adalah ketahanan pangan, penerapan sudah cukup bagus, dimana sudah ada lumbung pangan.”

“Semuanya yang diterapkan di kampung tangguh ini sudah luar biasa, seperti jargon ASTUTI, Agung Sikap Tulung-Tilnulong,” ucap Kapolres.

Kapolres juga mengapresiasi Kades Besuki, muspika berserta masyarakat Besuki yang sangat antusias dengan peresmian Kampung Tangguh Semeru ini, untuk mendukung pemerintah guna memutus rantai mata Covid-19 dengan melaksanakan protokol kesehatan.

“Dengan dimulai cara merapatkan protokol kesehatan, yaitu mencuci tangan, sosial dictancing, physical distancing, suatu bentuk dukungan yang dianjurkan pemerintah,” tandasnya.

  • Gunawan

Comment