Tekan Angka Kecelakaan dan Pelanggaran Lalulintas, Polres Jeneponto Gelar Apel Ops Patuh

Kegiatan Apel Operasi Patuh di Halaman Mapolres Jeneponto. (BERITA.NEWS/Ilham).

Kegiatan Apel Operasi Patuh di Halaman Mapolres Jeneponto. (BERITA.NEWS/Ilham).

BERITA.NEWS, Jeneponto – Tekan angka kecelakaan dan pelanggaran lalulintas, Polres Jeneponto menggelar apel pasukan operasi patuh di halaman Mapolres Jeneponto, Jalan Sultan Hasanuddin, Kelurahan Empoang, Kecamatan Binamu, Kabupaten Jeneponto, Kamis (29/8/2019).

Dengan mengusung tema “Meningkatkan Polantas Sebagai Penggerak Revolusi Mental Pelopor Tertib Sosial di Ruang Publik Untuk Mewujudkan Kamseltibcarlantas yang Mantap”.

Kapolres Jeneponto Akbp Hery Susanto sebagai pimpinan apel, selaku perwira Kasat Lantas Akp Ilham dan komandan apel Kanit Turjawali Lantas Ipda Sudirman.

Kapolres Jeneponto, Akbp Hery Susanto saat membacakan amanat Kapolda menyampaikan, perkembangan transportasi telah menginjak era digital. Dimana operasional order angkutan publik sudah berada dalam genggaman cukup menggunakan handphone.

“Modernisasi ini perlu diikuti dengan inovasi dan kinerja Polri khususnya Polantas, sehingga mampu mengantisipasi segala dampak yang akan timbul dari modernisasi transportasi tersebut,” ucapnya.

Menurutnya, sesuai amanat undang-undang nomor 22 tahun 2009 tentang lalu lintas dan angkutan jalan kita diharapkan untuk mewujudkan dan memelihara keamanan, keselamatan dan kelancaran serta ketertiban berlalu lintas.

“Meningkatkan kualitas keselamatan dan menurunkan tingkat fatalitas korban kecelakaan lalu lintas. Membangun budaya tertib berlalu lintas dan meningkatkan kualitas pelayanan kepada publik,” jelasnya.

Kapolres juga menyampaikan, keselamatan dalam berlalu lintas memang sering diabaikan akan tidak dianggap penting. Hal itu dapat ditunjukkan dari political will pengguna lalu lintas. Kesadaran pengguna lalu lintas, baik pejalan kaki, pengendara kendaraan bermotor, maupun pengguna jalan lainnya masih rendah.

Baca Juga :  Konten Kreator Desa Dilatih Bikin Video, Angkat Potensi Lonjoboko dan Belabori

“Secara umum dari hasil evaluasi tersebut diatas bahwa dominasi pelanggaran yang terjadi adalah pelanggaran kelengkapan surat-surat kendaraan, penggunaan savety belt dan pelanggaran terhadap rambu marka jalan,” tambahnya.

Dikatakan, Operasi patuh 2019 dilaksanakan mulai tanggal 29 Agustus sampai 11 September 2019. Sasaran prioritas Ops Patuh 2019 adalah

1. Pengendara motor yang tidak menggunakan helm standar.

2. Pengendara roda empat yang tidak menggunakan safety belt.

3. Pengendara roda empat yang melebihi batas kecepatan.

4. Pengemudi kendaraan dalam keadaan mabuk.

5. Penggunaan sirine dan lampu sirine tidak sesuai peruntukannya.

6. Menggunakan HP pada. saat mengemudi kendaraan.

7. Pengendara dibawah umur dan Melawan arus.

Hadir dalam kegiatan tersebut antaranya, Bupati Jeneponto, Iksan Iskandar, M.Si (Bupati Jeneponto, Wabup, H. Paris Yasir, Dandim, Letkol Inf Irfan Amir, Kajari, Ramadyagus, Wakil ketua PN, Risal Taufana, Kadishub, Arfan Sanre, Para Kabag, Para Kasat dan para jajaran Kapolsek serta undangan lainnya.

  • Ilham

Comment