BERITA.NEWS, Makassar —26 Aparatur Sipil Negera (ASN) mengikuti seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama (JPTP) Lingkup Pemerintah Kabupaten Luwu, di Ruang Assessment Centre, Kantor Gubernur Sulsel.
Sekretaris Daerah (Sekda) Luwu, H Sulaiman, didampingi Kepala UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD Sulsel, Kepala BKPSDM Luwu, Andi Muhammad Ahkam Basmin, membuka kegiatan tersebut.
H Sulaiman, menyampaikan seleksi terbuka JPTP dilaksanakan dalam rangka menjaga indepemdisi pemerintah sehingga hasilnya bisa dipertanggungjawabkan atau akuntabel.
“Hari ini kita membuka acara seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama selama 3 hari kedepan, sebanyak 6 jabatan kita lelang,” ujarnya.
“Silahkan berjuang, berdoa, yang menentukan bapak ibu sendiri sesuai hasil seleksi dan tentu izin Allah Subhanahu Wata’ala. Anda telah berusaha dan berikhtiar untuk menduduki jabatan ini,” sambungnya.
Menurut H Sulaiman, untuk menduduki jabatan JPTP, sesuai Permenpan nomor 2019 harus melalui seleksi terbuka seperti yang dilaksanakan Pemkab Luwu.
“Sekarang anda sudah dikatakan 25 persen bisa menduduki jabatan karena sudah dinyatakan lulus administrasi sisah 75 persen usaha anda hari ini hingga tiga hari kedepan. Ikutki dengan baik jaga kesehatan karena kegiatan hari ini sangat padat,” ujarnya.
“Yang ikut hari ini 26 orang dan jabatan hanya 6 orang sehingga 20 orang harus bersabar. Jika rezeki pasti kita dapat dan tidak akan bertukar. Jabatan itu jika waktunya sudah datang, In Shaa Allah dia akan datang, yakin kan itu, silahkan berjuang dan berdoa, dengan ikutnya anda hari ini akan dapat restu,” lanjutnya.
Kepala UPT Penilaian Potensi dan Kompetensi BKD Sulsel, Azandi, mewakili Kepala BKD Sulsel, menyampaikan, kegiatan ini bertujuan untuk mengetahui gambaran potensi dan kompetensi kandidat.
“Yang kemudian akan dijadikan sebagai bahan pertimbangan bagi pimpinan untuk menentukan penempatan yang sesuai untuk pengisian jabatan pimpinan tinggi pratama lingkup pemerintah Kabupaten Luwu,” ujarnya.
“Seleksi terbuka ini dilaksanakan selama 2 hari dan akan kami lakukan secara profesional, objektif, transparan, dan independen, dengan menggunakan simulasi dan instrumen yang disesuaikan dengan kebutuhan dalam pengisian Jabatan Pimpinan Tinggi Pratama Kabupaten Luwu. Adapun hasil dari penilaian potensi dan kompetensi ini bersifat rahasia dan penggunaannya menjadi kewenangan Pimpinan di Pemerintah Kabupaten Luwu,” lanjutnya.
Dirinya berpesan agar para peserta berkompetisi secara sehat, tetap focus dan semangat dalam mengikuti rangkaian kegiatan ini sampai selesai.
“Peserta diharapkan mengikuti seluruh rangkaian kegiatan sesuai dengan instruksi yang akan diberikan oleh asesor, serta relaks saat pelaksanaan kegiatan agar potensi dan kompetensi yang dimiliki oleh peserta dapat ditunjukkan secara maksimal,” kuncinya.
Comment