BERITA.NEWS, Sinjau – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Sinjai, A. Jefrianto Asapa, menegaskan pentingnya penanggulangan Tuberkulosis (TBC) dilakukan secara komprehensif dan melibatkan seluruh pemangku kepentingan.
Hal itu disampaikannya saat membuka rapat penyusunan Rencana Aksi Daerah (RAD) penanggulangan TBC Kabupaten Sinjai tahun 2025–2029, di Command Center Rumah Jabatan Bupati Sinjai, Selasa (19/8/2025) pagi.
Menurut A. Jefri, langkah penanggulangan TBC harus sejalan dengan enam strategi nasional yang tertuang dalam Perpres No. 67 Tahun 2021 tentang penanggulangan TBC.
Strategi tersebut meliputi penguatan komitmen pemerintah daerah, peningkatan akses layanan yang berpihak pada pasien, integrasi upaya kesehatan, penguatan riset dan inovasi, pelibatan komunitas serta lintas sektor, hingga penguatan manajemen program.
“Persoalan TBC bukan hanya masalah kesehatan, melainkan juga berkaitan dengan aspek sosial, ekonomi, kesejahteraan, kebersihan lingkungan, sanitasi, perumahan layak, hingga pendidikan,” ujar Jefrianto.
Ia menekankan, penyusunan RAD harus berbasis data akurat, termasuk jumlah kasus dan sebarannya, serta didukung SDM yang mumpuni.
Selain itu, pelayanan terhadap pasien TBC juga harus dipastikan mudah diakses, terjangkau, dan ramah masyarakat.
Sekda menambahkan bahwa keberhasilan penanganan TBC hanya bisa dicapai melalui komitmen bersama, kolaborasi lintas sektor, serta partisipasi aktif masyarakat.
Sementara itu, Sekretaris Dinas Kesehatan (Dinkes) Sinjai, drg. Farina Irfani, menyebut rapat penyusunan RAD ini menjadi wadah diskusi lintas sektor.
Menurutnya, hasil penyusunan RAD akan menjadi pedoman strategis dalam percepatan penanggulangan TBC di Sinjai.
“Rapat ini diharapkan dapat menghasilkan roadmap yang jelas dan terukur dalam mencapai eliminasi TBC, sekaligus mewujudkan integrasi dan kolaborasi lintas program serta lintas sektor,” jelas Farina.
Rapat penyusunan RAD turut dihadiri sejumlah Kepala OPD, perwakilan Kantor Kemenag Sinjai, Kepala Puskesmas, Camat, TP-PKK, akademisi, serta pihak terkait lainnya. (Adv)


Comment