BERITA.NEWS,Makassar- Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel telah menetapkan usulan penambahan kuota LPG 3 kg kepada Kementerian ESDM untuk kebutuhan 2025.
Usulan penambah Kuota LPG 3 kg ini berdasarkan Surat Gubernur Sulawesi Selatan No: 500.10/7593/DESDM per 5 november 2024 lalu.
Kepala Dinas Energi Sumber Daya Mineral (ESDM) Pemprov Sulsel Andi Eka Prasetya mengatakan total usulan kuota LPG 3 kg untuk 2025 sesuai akumulasi Kabupaten/Kota.
“Usulan yang kami masukkan ini, kami berdasarkan permintaan perkabupaten dan kota penambahan kuota untuk memenuhi kebutuhan masyarakat,” ucapnya kepada berita.news, Senin (30/12/2024).
Andi Eka mengatakan sesuai arahan Pj Gubernur Sulsel Prof Zudan Arif Fakrulloh, Dinas ESDM mengakumulasi penambahan kuota 2025 sebesar 405.643 Ton (MT) atau meningkat 101.257 Ton dari 2024.
“Jadi usulan pada 2024 sebesar 399.104 Mt namun yang realisasi 304.386 Ton,” sebutnya.
Lebih Lanjut, Mantan Kepala Biro Umum Pemprov Sulsel ini mengatakan usulan penambahan kuota LPG 3 kg 2025 untuk memenuhi kebutuhan usaha mikro, nelayan dan petani serta daerah yang telah mendapat jaringan sambungan gas.
Olehnya itu, melihat kebutuhan itu usulan penambahan kuota LPG 3 kg untuk 2025 paling besar di kabupaten dan kota yakni, Palopo, Toraja Utara, Takalar, Sidrap, Pinrang, Maros, Luwu, Selayar dan Bone.
Sedangkan untuk Kabupaten dan kota lainnya tetap mendapat penambahan, namun tidak terlalu besar dari kuota LPG 3 kg 2024.
Sementara itu, kuota BBM Subdisi 2025 untuk Solar 1.190.326 KL dan Pertalite 1.486.513 KL.
Dari 24 Kabupaten dan Kota, untuk Pertalite Makassar paling banyak 321.413 KL, lalu Bulukumba 64.222 KL dan Gowa 106.390 KL.
“Kalau Solar dari total 1.190.326 KL, Kepulauan Selayar paling banyak 222.252 KL mengingat masyarakat banyak di bekerja di
sektor Perikanan, usaha mikro, transportasi, pelayanan umum dan pertanian,” kata Kepala Dinas ESDM Andi Eka Prasetya. Senin (30/12/2024).
Berdasarkan data Dinas ESDM Pertalite dari 2024 sebesar 1.199.929 KL lalu usulan penambahan kuota 2025 sebesar 1.486.513 KL.
Sedangkan kuota Solar 2024 sebesar 780.268 KL lalu usulan penambahan 2025 sebesar 1.190.326 KL.
Comment