Mirip “Kubangan Kerbau” Saat Hujan, Ruas Jalan Sinjai–Malino Kian Memprihatinkan

Jalan Rusak

Kondisi Kerusakan Ruas Jalan Poros Sinjai–Malino. (Foto: Istimewa)

BERITA.NEWS, Sinjai — Kerusakan parah pada ruas jalan poros Sinjai–Malino di Kabupaten Sinjai, Sulawesi Selatan, kembali menjadi sorotan warga. Kamis (20/11/2025).

Meski sudah lama dikeluhkan para pengguna jalan, hingga kini pemerintah belum menunjukkan langkah nyata untuk melakukan perbaikan.

Kondisi jalan yang berlubang dengan kedalaman 3 hingga 5 cm dan diameter mencapai 50 cm membuat jalur tersebut sulit dilalui, terutama saat musim hujan.

Akibat kerusakan itu, perjalanan warga yang biasanya ditempuh 3 hingga 4 jam dari Sinjai ke Makassar kini dapat memakan waktu hingga 7 hingga 8 jam.

Para pengendara menyebut kondisi tersebut bukan hanya mengganggu aktivitas, tetapi juga berpotensi membahayakan keselamatan.

Salah satu pengendara, Akramullah, mengaku sangat dirugikan dengan kondisi jalan tersebut.

“Perjalanan saya sangat terganggu, saya berharap agar pemerintah segera memperbaiki jalan ini,” ujarnya.

Ia menambahkan, saat hujan, jalan berubah seperti “kubangan kerbau” karena lubang yang terisi air, sehingga semakin berbahaya terutama pada malam hari.

Baca Juga :  Arifuddin Inisiasi ACC Cup I 2025, Turnamen Sepakbola Pemuda Terbesar di Sinjai Borong Resmi Bergulir

Kerusakan jalan juga menyebabkan kendaraan cepat rusak, khususnya sepeda motor yang rawan mengalami kerusakan roda akibat melindas lubang yang tidak terlihat.

Kondisi ini dinilai masyarakat sebagai bukti lemahnya tata kelola pembangunan di daerah.

Di tengah keluhan masyarakat tersebut, Anggota DPRD Sulawesi Selatan dari Partai NasDem, Mizar Roem, turut menyoroti persoalan itu saat menggelar reses masa sidang II tahun 2024–2025 di Kabupaten Sinjai pada Sabtu (8/3/2025).

Ia memaparkan sejumlah aspirasi masyarakat yang akan ditindaklanjuti pemerintah provinsi.

“Insya Allah tahun ini, ruas jalan Sinjai–Malino akan dikerjakan, begitu pun Palampang–Munte,” tegas Mizar Roem di hadapan warga.

Meski demikian, masyarakat berharap janji perbaikan tersebut benar-benar direalisasikan mengingat pentingnya akses jalan tersebut bagi mobilitas warga dan aktivitas ekonomi di Sinjai.

Comment