BERITA.NEWS,Makassar- Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Selatan (Sulsel) melakukan simulasi format baru mekanisme Pemungutan dan Penghitungan Suara Pilkada serentak 2024 di Lapangan Indoor Telkom Makassar.

Simulasi ini mengundang KPU 24 Kabupaten dan Kota, PPK Pemilu, Organisasi Kepemudaaan, Partai Politik dan masyarakat menyaksikan dan melakukan simulasi tersebut.

Ketua KPU Sulsel Hasbullah mengatakan perbedaan utama dari Pemilihan Serentak ini dengan Pilpres dan Pileg kemarin terlihat dari jumlah pemilih per TPS dari 300 kini sampai 600 orang.

“Jadi simulasi ini simulasi 600 kita mau lihat waktunya karena kan berakhir jam 01.00 pembukaan dari jam 07.00 berakhir jam 01 apa dari semua simulasi di beberapa tempat itu waktunya cukup kita lihat juga di sini.

Mudah-mudahan waktunya cukup karena nanti di 2 jam ya untuk pemilih tambahan baru kita buka jadi daftar pemilih tetap dulu semua nanti untuk yang tambahan yang tinggal memilih,” ucapnya.

Hasbullah mengatakan perbedaan lainnya dari denah mekanisme saat pemilihan, khususnya lokasi tempat duduk Pengawas TPS dan saksi kini tepat berada dibelakang petugas KPPS 1, 2 dan 3.

“Jadi dia bisa melihat langsung data pemilih karena dia juga berdekatan sama KPPS 4 dan 5 yang menerima proses pendaftaran. Seperti itu perubahan-perubahannya,” ujarnya.

KPU juga menekankan adanya upaya akuntabilitas pada Pilkada serentak 2024. Masyarakat atau Jurnalis diberikan kesempatan untuk bisa memfoto hasil pemilihan.