BERITA.NEWS, Jakarta – PT Huadi Nickel Alloy Indonesia, atau Huadi Group, berhasil meraih penghargaan sebagai pelanggan dengan pertumbuhan konsumsi energi tertinggi dari PT PLN Persero. Penghargaan ini diberikan di Auditorium Gedung Utama Lantai 3 PT PLN Persero, Kantor Pusat, Jl. Trunojoyo Blok M-I No. 135, Kebayoran Baru, Jakarta, Jumat 12 Juli 2024.

Pertemuan pelanggan PT PLN, dengan tema “Kolaborasi Industri untuk Pertumbuhan Berkualitas Tinggi dan Hubungan yang Berkelanjutan,” mengantarkan perusahaan smelter tersebut meraih penghargaan dari PLN.

Penghargaan ini diberikan dengan alasan yang kuat, karena sejak beroperasi pada 2019, Huadi Group telah menunjukkan berbagai keberhasilan dalam mendukung pertumbuhan ekonomi, baik di tingkat lokal maupun nasional.

Setelah menerima penghargaan tersebut, Komisaris Huadi Group, Amir Jao, mengungkapkan rasa terima kasihnya kepada PT PLN Persero yang telah mendukung kebutuhan energi di smelter Huadi Group sejak awal beroperasi.

“Terima kasih atas sinergi yang telah dibangun bersama PLN Persero. Ini adalah pencapaian semua pemangku kepentingan di Huadi Group,” kata Amir Jao kepada media, Jumat, 12 Juli 2024.

Menurut Amir Jao, penghargaan ini adalah hasil kerja keras semua pihak yang terkait dalam Huadi Group. Dengan semangat kebersamaan, mereka yakin dapat mencapai berbagai prestasi, terutama dalam mewujudkan kesejahteraan masyarakat, khususnya di Kabupaten Bantaeng.

“Penghargaan ini kami persembahkan untuk semua karyawan dan pihak-pihak yang telah membantu Huadi Group mencapai titik ini,” tambah Amir Jao dengan penuh kegembiraan.

Acara penganugerahan ini juga dihadiri oleh Menteri Investasi/Kepala BKPM RI, Bahlil Lahadalia, yang menyampaikan pentingnya menarik minat dan partisipasi dari pimpinan tertinggi pelanggan.

Bahlil Lahadalia juga memberikan informasi terkini mengenai kebijakan pemerintah terkait investasi dan ekspansi bisnis.

Selain itu, Menteri Pariwisata RI 2014-2019, Arief Yahya, membahas peran transformasi digital dalam peningkatan industri nasional. Menurutnya, transformasi digital adalah kunci untuk mendorong pertumbuhan industri yang maju dan berkelanjutan di Indonesia. Dengan melakukan upgrade teknologi dan digitalisasi, Indonesia dapat meningkatkan devisa.

Dekan FEB Universitas Indonesia, Teguh Dartanto, menilai kondisi ekonomi saat ini dan yang akan datang serta peran industri dalam menyikapi peluang dan tantangan tersebut. Menurutnya, industri harus mampu bertahan dan berkembang menghadapi tantangan ekonomi global.

Sementara itu, Direktur Utama PLN, Darmawan Prasodjo, mengungkapkan bahwa peningkatan konsumsi energi cukup tinggi secara nasional, termasuk di berbagai daerah di Sulawesi.

General Manager PLN UIW Sulselrabar, Awaluddin Hafid, juga menyatakan kesiapan PLN untuk melayani kebutuhan listrik perusahaan, terutama smelter. “PLN siap melayani kebutuhan listrik bagi investor, khususnya smelter,” kata Awaluddin.

Huadi Group juga meraih penghargaan pada tahun 2022 sebagai perusahaan dengan peningkatan nilai ekspor dan penyumbang devisa tertinggi di Sulawesi Selatan. Selain itu, mereka menerima penghargaan dari Badan Pusat Statistik (BPS) Kabupaten Bantaeng atas kontribusi besar mereka dalam meningkatkan ekonomi lokal dan nasional.