BERITA.NEWS,Makassar– Pemerintah Provinsi (Pemprov) Sulsel memperkuat koordinasi dengan Pertamina untuk menjamin ketersediaan LPG 3 Kg di Masyarakatnya.

Kepala Dinas ESDM Pemprov Sulsel Andi Eka Prasetya mengatakan komitmen ini sejalan dengan program prioritas Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin dalam menjaga terjadinya inflasi di daerah.

Pihak Pertamina pun sudah melakukan audience dengan Pj Gubernur Sulsel Bahtiar Baharuddin membahas hal tersebut.

Apalagi ketersediaan LPG 3 Kg sangat berdampak langsung ke masyarakat miskin dan pelaku UMKM terjadinya inflasi.

“Pak Gub menyampaikan dukungan- dukungan kepada Pertamina untuk menyampaikan persoalan-persoalan yang ada di daerah-daerah

Apakah ketersediaan kuota kalau memang belum cukup akan dikoordinasikan ke pusat selaku Dirjen Migas Kementerian ESDM dan juga BPH Migas,” ucapnya.

Eka Prasetya mengatakan Pj Gubernur sangat memperhatikan agar masyarakat yang ada di pelosok pegunungan dan pesisir tidak kekurangan ketersediaan Gas subsidi LPG 3 Kg

“Sehingga nanti bisa secara mudah dapatkan semua ketersediaan-ketersediaan LPG penggunaannya.

Termasuk solar subsidi di seluruh pengangkutan baik itu bahan-bahan pokok maupun yang memang untuk mendukung penekanan inflasi ini termasuk kemiskinan ekstrim

sehingga Sulsel bisa memberikan layanan ke masyarakat tetap kondisi mendukung program prioritas,” jelasnya.

Menurut Eka, sejauh ini stok ketersediaan di Sulsel masih terkendali, hanya saja pihaknya tetap memberikan atensi untuk antisipasi terjadinya inflasi.

“Sekali lagi pertamina kendalanya ketersediaan kuota yan masih di perlukan bukan kurang, tapi dengan kondisi sekarang ini banyak pemakaian misalkan nelayan.

Hasil pertemuan tadi kami selaku Dinas ESDM akan menindaklanjuti melakukan koordinasi ke seluruh kabupaten kota yan akn mendukung semua persoalan di lapangan,” pungkasnya.