BERITA.NEWS,Makassar– Realisasi Tindak Lanjut (TL) Sistem Pengelolaan Pengaduan Pelayanan Publik Nasional (SP4N) – Layanan Aspirasi dan Pengaduan Online Rakyat (LAPOR) Pemprov Sulsel masih rendah.
Berdasarkan Data Kemenpan RB Pemprov Sulsel menerima 61 aduan selama 2022. TL nya hanya 89 persen, masih rendah bandingkan Barru 64 aduan, selesai 100 persen.
Hal ini, terungkap saat Monitoring dan Evaluasi Pengelolaan SP4N-LAPOR wilayah Sulawesi Selatan di Ruang Rapim Kantor Gubernur.
Kabid Humas Dinas Kominfo SP Sulsel Yessy Yoanna Ariestiani mengaku ada beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD) Pemprov Sulsel kurang respon di SP4N LAPOR.
“Ada OPD responnya bagus ada juga kurang, Tapi apakah di respon saja selesai atau kah di kerjakan
baru anggap selesai ini masih kami koordinasikan dengan Kemenpan,” ucapnya.
Sementara itu, Analis Kebijakan Muda Sub Koordinator SP4N-LAPOR Kemenpan RB Rosikin sarankan agar aduan SP4N LAPOR ini bisa pemerintah manfaatkan menjadi dasar kebijakan.
“Dalam Aduan itu kami harapkan tidak sekedar aduan saja, tapi langsung respon OPD nya.
Akan lebih baik lagi bisa memanfaatkan data aduan lagi, untuk membuat kebijakan, masukan ke pimpinan,” ujarnya.
Comment