BERITA.NEWS,Makassar– Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (Andalan) mulai mewanti-wanti instansi pemerintah provinsi hingga desa dan kelurahan siap siaga penanggulangan bencana.
Andalan menegaskan pentingnya menerapkan manajemen penanggulangan siaga bencana tanggap darurat respon cepat kurang dari 24 jam.
Ia pun meminta pemerintahan mulai dari desa/kelurahan hingga Provinsi bersinergi untuk selalu tanggap dan dapat merespon setiap kejadian.
Standby 24 jam dalam memberikan layanan kepada masyarakat.
“Saya sampaikan kepada Babinkantibmas dan Babinsa serta kepala desa dan lurah untuk menjadi ujung tombak terdepan,
tercepat dalam penanganan untuk melakukan koordinasi, memegang contact emergency call.
Demikian juga Kepala BPBD Sulsel untuk mengaktifkan nomor 24 jam untuk menerima telepon dari instansi mana saja,” ucapnya saat Apel Pasukan Kesiapsiagaan Penanganan Bencana.
Selain itu, pelibatan publik juga amat penting dalam dalam penanganan kebencanaan. Antisipasi cuaca ekstrim mulai terjadi di Sulsel.
“Mari kita bangun partisipasi publik dengan pelibatan pentahelix kebencanaan yaitu pemerintah, masyarakat, dunia usaha,
akademisi dan media pers bersama sama turun dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana di setiap fase,” ujarnya.
Ia juga menyampaikan apresiasi kepada seluruh pihak yang telah berkontribusi dalam penyelenggaraan penanggulangan bencana di Provinsi Sulsel.
Mulai TNI/POLRI, BASARNAS, BMKG, Instansi lintas sektoral, Para Bupati/Wali Kota se-Sulsel, Organisasi Kemanusiaan dan Stakeholder dari berbagai elemen masyarakat.
“Serta seluruh pihak yang tidak dapat kami sebutkan satu persatu yang telah ikut berperan aktif, atas kesungguhan dan kerja keras dalam pengabdiannya demi kemanusiaan,” pungkasnya.
Sementara itu, Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik BPBD Provinsi Amran Aminuddin mengatakan pihaknya senantiasa standby 24 jam menerima laporan dari Kabupaten dan Kota.
“Kami supporting kabupaten dan kota, karena lewat disana dulu baru masuk ke provinsi. Rencana kami juga akan buat call center,” tukasnya.
Comment