BERITA.NEWS,Makassar– Gubernur Sulsel Andi Sudirman Sulaiman (Andalan) kembali ingin melakukan rotasi pejabat eselon II atau Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkup Pemprov Sulsel. Selasa (19/4/2022).

Kepala Badan Kepegawaian Daerah (BKD) Setda Pemprov Sulsel Imran Jausi mengaku Gubernur Andalan ingin lakukan penyegaran posisi 26 pejabat eselon II melalui job fit atau uji kepatutan, Senin (18/4) kemarin.

“Oleh karena ini ada keinginan pimpinan ingin melakukan proses pengisian atau melakukan penempatan pergeseran pejabat sesuai pengalamannya,” ucapnya.

Imran mengatakan Gubernur Andalan ingin memetakan kemampuan pejabat dan pengalamannya berada di posisi jabatan pimpinan tinggi pratama.

“Penyelenggaraan job fit ini sebagai bagian dari pada prosedur untuk melakukan rotasi di mana job fit diikuti pejabat pimpinan pratama

yang telah minimal 1 tahun dalam jpt yang terakhir,” ujarnya.

Menurut Imran Jausi, kepala OPD atau eselon II tidak boleh terlalu lama dalam suatu jabatan. Paling lama lima tahun dan perlu penyegaran

“Kalau melihat dari segi regulasi yang ada, memang jabatan pratama tingg (jpt) itu paling lama lima tahun. Tentunya dua tiga tahun bergeser lagi,” jelasnya.

Adapun pansel 26 pejabat uji kepatutan terdiri dari, Prof Murti, Prof Rahmatia, Prof Wahyu, Pak Andi Taufik LAN, dan Aslam Patonangi dari internal Pemprov Sulsel.