Bantuan Beras Mulai Disalurkan ke Warga, Bupati Semarang: Wujud Perhatian Pemerintah

Penyaluran bantuan beras ditandai dengan penyerahan secara simbolis oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha kepada perwakilan warga, Kamis (29/7/2021).

BERITA.NEWS, Semarang – Sebanyak 105.058 keluarga penerima manfaat (KPM) di 19 kecamatan mendapatkan bantuan beras PPKM 2021 dari Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Semarang, Jawa Tengah.

Penyaluran ini ditandai dengan penyerahan beras secara simbolis oleh Bupati Semarang Ngesti Nugraha kepada perwakilan warga di Balai Desa Polobogo, Kecamatan Getasan, Kamis (29/7/2021).

Menurut Bupati Semarang, bantuan diberikan oleh pemerintah guna membantu para KPM memenuhi kebutuhan pokok saat pelaksanaan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM).

Bupati pun berharap bantuan ini dapat dimanfaatkan dengan baik.

“Ini wujud perhatian pemerintah kepada warga terdampak PPKM untuk memenuhi kebutuhan pokok sehari-hari,” ujar bupati.

Kepada warga, bupati juga mengajak untuk terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat di masa pandemi, sehingga penyebaran virus Covid-19 di Kabupaten Semarang dapat ditekan. Warga diminta untuk selalu memakai masker saat beraktivitas, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, serta menghindari kerumunan.

Baca Juga :  Lapas Palopo Sosialisasikan Hak WBP, Tegaskan Larangan HP Ilegal dan P4GN

Kepala Dinas Sosial Kabupaten Semarang drg Gunadi menambahkan bahwa penyaluran beras bagi KPM program keluarga harapan (PKH) dan bantuan sosial tunai (BST) berasal dari cadangan beras pemerintah pada 2021 dengan perincian penerima yaitu 34.135 KPM PKH dan 70.923 KPM BST, serta penerima tambahan.

“Bantuan beras diberikan 10 kilogram per KPM dengan titik dropping di balai desa atau kelurahan setempat. Penyerahan bantuan tetap menerapkan protokol kesehatan,” jelas Gunadi.

Sementara itu Wakil Pimpinan Bulog Jawa Tengah Muhson mengatakan bahwa total bantuan beras yang akan disalurkan sebanyak 1.347 ton.

“Penyaluran tahap pertama sebanyak 1.050 ton akan dimulai hari ini. Sedangkan 300 ton sisanya akan dilakukan pada awal Agustus mendatang,” jelas Muhson.

Untuk Kabupaten Semarang, katanya, selain KPM yang telah terdaftar sebelumnya, ada tambahan sekitar 28 ribu KPM baru.

  • Yon

Comment