BERITA.NEWS, Demak – Forum Komunikasi Pimpinan Daerah (Forkopimda) Kabupaten Demak, Jawa Tengah, melakukan kunjungan monitoring ke lokasi vaksinasi massal Covid-19 bagi masyarakat yang digelar oleh dinas kesehatan setempat, Rabu (14/7/2021).
Ada dua lokasi yang dikunjungi rombongan Forkopimda ini, masing-masing di MTs Negeri 3 Karangtengah dan di aula serbaguna Kelurahan Mangunjiwan.
Mereka yang hadir dalam rombongan itu di antaranya Bupati Demak Eisti’anah, Dandim 0716/Demak Letkol Muhammad Ufiz, Kapolres Demak AKBP Andhika Bayu Adhittama, Wakil Bupati KH Ali Makhsun, dan Kepala Dinkes Demak Guvrin Heru.
Gencarnya vaksinasi massal tersebut merupakan bukti keseriusan Pemerintah Kabupaten Demak dalam meminimalisir lonjakan kasus Covid-19 di wilayah tersebut.
Dalam pantauannya terlihat, sebelum vaksinasi masyarakat yang sebelumnya sudah mendaftarkan diri wajib membawa Kartu Tanda Penduduk (KTP), kemudian diarahkan oleh petugas panitia menuju ke tempat pendaftaran.
Selanjutnya melakukan pengecekan tensi, skiring, penyuntikan vaksin dan selanjutnya observasi.
Dandim 0716/Demak Letkol Muhammad Ufiz mengatakan bahwa kunjungan yang dilakukannya bersama Forkopimda ini adalah untuk mengecek secara langsung proses vaksinasi.
Ia mengimbau kepada petugas pelaksana maupun penerima vaksinasi wajib menerapkan protokol kesehatan.
“Diharapkan masyarakat tidak perlu takut untuk mengikuti vaksinasi, dengan vaksin masyarakat turut serta membantu pemerintah dalam rangka percepatan penanganan Covid-19,” kata Dandim.
Menurutnya, dengan semakin banyaknya masyarakat yang telah divaksin, maka akan semakin menguatkan wilayah Kabupaten Demak. Di mana akan terbentuk herd imunity atau kekebalan kelompok, yang mampu membendung penyebaran Covid-19 di wilayah tersebut.
Kepada para penerima vaksin, Dandim juga mengimbau untuk mentaati prosedur dan arahan dari para petugas, agar skema pelaksanaan vaksin berjalan tertib sesuai dengan yang direncanakan.
Bagi masyarakat yang sudah menerima vaksin, Dandim juga mengimbau agar selalu menaati protokol kesehatan (prokes). Seperti selalu memakai masker dalam beraktivitas, rajin mencuci tangan dengan sabun, menjaga jarak, dan menghindari kerumunan.
“Setelah divaksin ini bapak dan ibu jangan kendor menerapkan prokes. Justru sebaliknya, harus lebih meningkat. Karena dengan dibarengi protes, maka proteksi diri terhadap virus corana akan lebih optimal lagi,” pungkas Dandim.
- Yon
Comment