Pemkab Luwu Seleksi Terbuka Calon Kepala OPD, Ini Pesan Bupati

Bupati Luwu H Basmin Mattayang saat pembukaan seleksi terbuka jabatan pimpinan tinggi pratama Pemkab Luwu di Rujab Bupati Luwu, Selasa (11/8/2020).

BERITA.NEWS, Luwu – Seleksi terbuka Jabatan Pimpinan Tinggi (JPT) Pratama Pemerintah Kabupaten Luwu dilaksanakan di Rujab Bupati Luwu, Kelurahan Pammanu, Kecamatan Belopa Utara, Selasa (11/8/2020). Rencananya, seleksi digelar selama tiga hari.

Ketua panitia seleksi yang juga Pj Sekretaris BKPSDM A Muh Ahkam menjelaskan bahwa tujuan pelaksanaan seleksi terbuka ini adalah untuk mengisi jabatan kepala organisasi perangkat daerah (OPD) yang lowong.

Peserta yang ikut adalah para pejabat administrator yang telah memenuhi syarat asesment dan administrasi yang telah ditentukan.

Adapun jabatan kepala OPD yang dilelang dalam seleksi terbuka JPT pratama Kabupaten Luwu Tahun 2020 adalah DPMD, Perhubungan, Perkim, Pertanian DPMPTSP, dan Dukcapil.

Para penguji dalam seleksi ini terdiri dari pejabat Pemprov Sulsel dan Pemkab Luwu, dosen Universitas Muslim Indonesia (UMI) dan Universitas Negri Makassar (UNM), serta profesional. Adapun Assesor berasal UPT penilaian potensi dan kompetensi Provinsi Sulsel.

Sementara itu, Bupati Luwu H Basmin Mattayang dalam sambutannya meminta agar seleksi ini betul-betul murni.

“Saya tidak ingin kedepan ada fitnah bahwa eselon II ini adalah jabatan titipan, sebab yang perlu saya garisbawahi, seluruh peserta yang ikut berkompetisi adalah bagian dari keluarga saya,” katanya.

“Percayalah, amanah dan jabatan itu adalah milik Allah SWT. Olehnya itu, tanamkan nilai-nilai keimanan dalam hati kita, jika ini sudah kita tanamkan maka Insyaa Allah kita akan lulus ujian,” jelas Basmin.

Bupai juga berpesan agar para peserta yang akan mengikuti tes selama tiga hari kedepan memperbaiki ibadahnya, agar dapat melaksanakan ujian ini dengan pikiran dan hati yang jernih.

“Dan kelak ketika sudah menjadi pejabat eseslon II maka ada hal yang paling urgen kita lakukan adalah segera mereformasi segala persoalan negatif ke urusan yang positif, dan jangan pernah untuk membicarakan soal kelemahan orang lain,” tambahnya.

. MUH. ASRI

Comment