BERITA.NEWS.Takalar – Pemerintah Kabupaten Takalar dan Kanwil Perbendaharaan Provinsi Sulsel serta KPPN Makassar II melakukan penandatanganan fakta integritas penyaluran dana alokasi khusus (DAKA) fisik, dana non fisik, dan Dana Desa tahun 2020. Penandatanganan berlangsung di Ruang Rapat Setda Kantor Bupati Takalar, Rabu (4/3/2020).

Bupati Takalar H. Syamsari Kitta mengatakan bahwa penandatanganan ini adalah wujud nyata komitmen Pemkab Takalar agar pelaksanaan ini benar-benar bisa berjalan seperti yang diharapkan.

Di tambahkan, awal Januari Pemkab sudah menuntaskan draf Perbup tentang penyaluran dana desa. Karena, katanya, di Takalar ada beberapa target yang ingin dicapai, seperti penuntasan Buang Air Besar Sembarangan (BABS).

“Desa terus kita dorong agar bisa mendukung daya saing nasional sehingga kualitas pendidikan dan kesehatan dapat meningkat. Kita proses dari sekarang supaya paket akhir dari seluruh apakah itu DAK, APBD, APBS selain mengarah kepada pencapaian visi misi dan program strategis, juga harus mengangkat IPM Takalar,” tegas Bupati.

Dia berharap kepada seluruh pimpinan OPD pengelola DAK fisik 2020 agar pengelolannya menjadi lebih baik dan dapat meningkatkan IPM Takalar.

Sementara itu, Kepala KPPN Makassar II Adi Setiawan menjelaskan bahwa sejak tahun 2017 KPPN Makassar II bermitra dengan Pemda Takalar, khususnya yang berkaitan dengan penyaluran DAK fisik. “Dan di tahun 2020 ini KPPN memperoleh tugas baru sehubungan dengan penyaluran DAK nonfisik khususnya dana BOS,” jelasnya.

Menurutnya, dana desa di Takalar tahun 2020 ini naik sekitar 5,61 %. Sedangkan dana BOS yang disalurkan untuk Takalar sebanyak Rp34 miliar. “Dan sudah disalurkan tahap I gelombang pertama,” katanya.

Diakhir acara dilanjutkan penyerahan user aplikasi Omspan untuk 20 OPD pengelola DAK fisik 2020 oleh Kepala KPPN Makassar II kepada Bupati Takalar.

. Sahabuddin Jaya