BERITA.NEWS, Makassar – PT Bintang Toedoje area Sulawesi Selatan menggelar seminar gerakan masyarakat cerdas memilih dan menggunakan obat utamanya bagi kaum Milenials bekerja sama dengan BNN Sulsel, Ikatan Apotik Indonesia (IAI).

Seminar yang dilaksanakan di Gedung Anging Mammiri BP-PAUD DIKMAS Sulsel Jalan Adyaksa 2, Kecamatan Panakkukang, Makassar yang dihadiri puluhan siswa dari SMA Negeri 1 Makassar dan alumninya.

Dengan tema ‘Saatnya Milenials Tahu Tata Cara Kelola Obat Yang Ok’. Manager PT Bintang Toedoje cabang Sulawesi Selatan Jeral Sanger mengatakan dirinya melakukan kegiatan ini bertujuan agar kaum Milenials faham dalam memilih dan menggunakan obat-obat, bekerja sama dengan instansi terkait.

“Kegiatan ini gerakan masyarakat cerdas menggunakan obat. Dengan memberikan bimbingan kepada siswa atau kaum Milenials agar faham dalam memilih dan menggunakan obat yang baik bekerja sama dengan BNN Sulsel,” katanya.

Beberapa narasumber yang dihadirkan PT Bintang Toedjoe di seminar tersebut. Termasuk Kepala Bagian (Kabag) Umum BNN Sulsel Jamaluddin dan Dokter umum yang juga Alumni SMANSA Makassar Muhammad Ali.

Kepala Bagian (Kabag) Umum Badan Narkotika Nasional (BNN)  Sulsel Jamaluddin mengatakan seminar ini dilakukan untuk menjelaskan kepada siswa dampak penyalahgunaan narkoba dan penggunaan obat yang baik.

“Disini kami menjelaskan kepada para siswa dampak penyalahgunaan Narkoba, rokok, serta bagaimana hukumnya. Dan juga bagaimana penggunaan obat yang baik,” jelas Jamaluddin.

Menurutnya, seminar yang dilaksanakan PT Bintang Toedjoe sangat bermanfaat mulai dari Siswa sampai alumni SMANSA hingga ke kalangan remaja.

“Sekarang kan banyak remaja yang terjerat obat-obatan yang merusak generasi muda mulai dari tingkat SD sampai mahasiswa. Berdasar dari obat-obatan ilegal hingga penyalahgunaan narkoba,” ungkapnya.

Sebagai Alumni SMANSA tahun 1994 yang kini bekerja sebagai Dokter di Polrestabes Makassar Ali sapaan akrabnya mengatakan kegiatan positif seminar yang dilaksanakan PT Bintang Toedjoe sangat bermanfaat bagi generasi muda kita.

Menurut Ali, sekarang obat-obatan terlarang sudah banyak, dan ini penting diberikan pemahaman kepada generasi muda kita dalam memilih dan menggunakan obat yang baik.

“Ini kegiatan positif. Berbagai materi yang diberikan sangat bermanfaat, mulai dari nama obat-obatnya, cara penggunaannya, menyimpan dan memusnahkannya,” ungkap Ali.

“Bertambahnya pengetahuan dan pemahaman mereka terhadap obat-obatan yang mana mereka tau yang bisa dibeli secara langsung dan tidak langsung, ilegal dan legal,” sambungnya.

Seminar ini pun diapresiasi pihak SMA negeri 1 Makassar. Sebagai Wakil Kepala Sekolah Mustari materi yang diberikan kepada siswa sangat bermanfaat.

“Kegiatan ini sangat bermanfaat, apalagi dalam memberikan pengetahuan terhadap obat-obatan anak anak cerdik dan cerdas dalam memilih obat. Selain dari pada itu, siswa juga dapat tambahan pengetahuan diluar dari pada sekolah,” papar Wakepsek SMA Negeri 1 Makassar.

Diketahui, sebelum seminar di mulai pihak BNN Sulsel melakukan tes urin kepada puluhan siswa. Alhasil, sebanyak 60 siswa SMA Negeri 1 Makassar negatif mengkomsumsi obat-obatan, apa lagi narkoba.

• Kadir