BERITA.NEWS, Makassar – Badan Pusat Statistik (BPS) Provinsi Sulawesi Selatan melaksanakan Rapat Koordinasi Dan Sosialisasi Sensus Penduduk 2020 di hotel Claro Makassar. Sabtu (14/12/2019).
Pertemuan tersebut. Mengusung tema “Sensus Penduduk 2020, Kolaborasi Menuju Satu Data Kependudukan Indonesia”. Hadir pula Wakil Gubernur (Wagub) Sulsel Andi Sudirman Sulaiman.
Kepala BPS Sulsel Yos Rusdiansyah mengatakan pelaksanaan Sensus Penduduk 2020 akan dimulai tanggal 15 Februari sampai 31 maret 2020, dengan beberapa tahapan.
“Pertama yang disebut sensus penduduk online. Kedua, jika masyarakat tidak memiliki akses internet, sensus penduduk door to door dilaksanakan pada Juli 2020. Melibatkan beberapa dinas yaitu kominfo, Dukcapil, BKKBN, BPS Se Kabupaten/Kota, dan Universitas di Sulsel,” kata Yos Rusdiansyah.
Sejalan dengan itu, Pemprov Sulsel perlahan membuka akses terisolir, dimulai dari yang terjauh dan terluar untuk menegakkan pembangunan. Oleh karena itu, orientasi kesejathteraan masyarakat, nantinya bisa di akses berdasarkan data.
“Pemprov sangat mendukung Sensus Penduduk 2020. Perihal pengembangan Single Identity Number, ini akan sangat bermanfaat dalam hal efisiensi dan efektifitas data-data personal warga yang tentunya akan memudahkan pemerintah,” ujar Wagub Andi Sudirman.
Menurutnya, BPS memiliki tantangan besar dalam memberikan penyajian data yang akurat. Apalagi menjadi sumber rujukan pemerintah mengambil keputusan.”Semoga Tidak ada keraguan lagi akan data di BPS”, tegasnya.
- Andi Khaerul
Comment