BERITA.NEWS, Jakarta – Anggota komisi IV Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) dari fraksi Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Andi Akmal Pasluddin mengingatkan Pemerintah untuk mengurangi impor pangan.
Hal ini disampaikan Akmal saat rapat kerja dengan Menteri Pertania, Syahrul Yasin Limpo (SYL) bersama jajarannya di Kementrian Pertanian, di ruang komisi IV gedung nusantara IV DPR RI.
“Harusnya mengurangi impor pangan dan Kementan harus kordinasi dengan Kementrian Perdagangan,” ucap Akmal Pasluddin kepada BERITA.NEWS, Senin (18/11/2019).
Selain itu, Akmal mengatakan, Kementan harus mampu menggenjot anggaran yang ada di tahun 2019. Serapan anggaran itu perlu dilakukan agar Kementan bisa menjalankan program kerja dengan sebaik mungkin.
“Anggaran Kementan 2019 yang masih 75 persen serapan perlu di genjot agar semua program terealisasi,” tambah dia.

Sementara itu, Mentan Syahrul Yasin Limpo menjelaskan timnya akan berusaha untuk tidak melakukan impor pangan. Salah satunya melakukan koordinasi dengan Pemerintah daerah terkait ketersediaan pangan.
“Kami memiliki strategi impor. Kami juga akan sering melakukan kordinasi bersama pemda terkait ketersediaan beras,” kata mantan Gubernur Sulsel itu.
Muhammad Srahlin
Comment